PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE PADA KOMPETENSI MENGGAMBAR KONTSRUKSI BATA/BATAKO DI SMKN 1 TAROGONH KALER GARUT

Penelitian ini dilakukan untuk memprediksi keampuhan suatu alternatif model pembelajaran Learning Cycle pada kompetensi menggambar konstruksi bata/batako. Tujuan penelitian ini adalah untuk menelaah efektivitas penerapan model pembelajaran Learning Cycle, sebagai alternatif strategi pengajaran berba...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Siti Huliah, - (Author)
Format: Book
Published: 2008-08-21.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_94038
042 |a dc 
100 1 0 |a Siti Huliah, -  |e author 
245 0 0 |a PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE PADA KOMPETENSI MENGGAMBAR KONTSRUKSI BATA/BATAKO DI SMKN 1 TAROGONH KALER GARUT 
260 |c 2008-08-21. 
500 |a http://repository.upi.edu/94038/3/s_tb_035164_table_of_content.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/94038/1/s_tb_035164_chapter1.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/94038/1/s_tb_035164_chapter3.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/94038/2/s_tb_035164_chapter5.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/94038/2/s_tb_035164_bibliography.pdf 
520 |a Penelitian ini dilakukan untuk memprediksi keampuhan suatu alternatif model pembelajaran Learning Cycle pada kompetensi menggambar konstruksi bata/batako. Tujuan penelitian ini adalah untuk menelaah efektivitas penerapan model pembelajaran Learning Cycle, sebagai alternatif strategi pengajaran berbasis kelompok sebagai landasan penyelenggaraan Mastery Learning. Berdasarkan tujuan penelitian, maka metode penelitian yang dipandang tepat adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian dilaksanakan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Tarogong Kaler, Kabupaten Garut. Jurusan Teknik Gambar Bangunan (TGB) kelas XI TGB-2, dengan jumlah populasi 25 siswa.Dalam penelitian ini digunakan beberapa jenis instrumen pengambil data, yaitu perangkat tes, observasi, dan wawancara. Hasil penelitian ini adalah: (1) Berdasarkan hasil analisis data post-test, diperoleh data skor rata-rata (mean) 77, skor maksimum 91, skor minimum 61,25, dan simpangan baku 7,6; (2) Pembelajaran melalui model Learning Cycle lebih mempermudah siswa dalam memahami konsep materi konstruksi bata/batako pada dinding ½ batu yang diajarkan di kelas karena model Learning Cycle merupakan metode yang memandang bahwa pengetahuan terbentuk berdasarkan keaktifan siswa dan menekankan pentingnya proses pembentukan pengetahuan oleh siswa itu sendiri berdasarkan pengetahuan yang telah dimilikinya dalam berhadapan dengan masalah, bahan atau lingkungan baru, seperti pemahaman siswa berkaitan dengan ikatan bata/batako; (3) Melalui tahap Exploration dan Explanation, siswa dapat merasa senang ketika belajar karena diberi kesempatan untuk mengemukakan pendapatnya di depan kelas. Hal-hal diatas didukung oleh hasil temuan observasi kelas secara langsung oleh peneliti dimana siswa menunjukkan keseriusan dan respon positif ketika guru memberikan suatu permasalahan yang harus diselesaikan dengan gambar dan mempresentasikan di depan kelas. Sehubungan dengan temuan penelitian ini, maka diajukan saran jika para guru menerapkan model pembelajaran Learning Cycle dalam pembelajaran mata pelajaran Menggambar Teknik Dasar supaya terlebih dahulu memahami konsep dan penerapannya. Model pembelajaran Learning Cycle perlu dikembangkan sebagai salah satu inovasi dalam pembelajaran Menggambar Teknik Dasar. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a L Education (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/94038/ 
787 0 |n hhtp://repository.upi.edu 
856 |u https://repository.upi.edu/94038  |z Link Metadata