IMPLEMENTASI RECIPROCAL TEACHING COOPERATIVE LEARNING DALAM UPAYA UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PADA MATA DIKLAT DASAR KOMPETENSI KEJURUAN TEKNIK MESIN(PENELITIAN TINDAKAN KELAS DI TINGKAT X SMK NEGERI 2 BANDUNGTAHUN AJARAN 2007/2007)

Penelitian ini dilatar belakangi oleh beberapa permasalahan seperti : (1) Kurangnya motivasi dan minat peserta diklat terhadap mata diklat DKKTM, (2) Kurang tepatnya model pembelajaran yang digunakan untuk mata pelajaran Dasar Kompetensi Kejuruan Teknik Mesin; (3) Kurangnya keberanian peserta didik...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Herjito, - (Author)
Format: Book
Published: 2008-08-28.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini dilatar belakangi oleh beberapa permasalahan seperti : (1) Kurangnya motivasi dan minat peserta diklat terhadap mata diklat DKKTM, (2) Kurang tepatnya model pembelajaran yang digunakan untuk mata pelajaran Dasar Kompetensi Kejuruan Teknik Mesin; (3) Kurangnya keberanian peserta didik dalam mengungkapkan pertanyaan, ide atau gagasan yang dimilikiya; (4) Pembelajaran masih berpusat pada pengajaran guru di kelas sehinga peserta didik tidak terbiasa untuk berinteraksi sosial dengan guru atau teman sekelasnya; (5) Kecenderungan guru dalam proses pembelajaran menggunakan satu model pembelajaran untuk menyampaikan materi pelajaran. Hal tersebut menimbulkan rendahnya ketuntasan belajar peserta diklat pada mata pelajaran DKKTM. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang model Pembelajaran berkebalikan dalam belajar kelompok (Reciprocal Teaching Cooperative Learning) dalam upaya untuk meningkatkan prestasi belajar siswa SMKN 2 Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research). Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu tes dalam mengerjakan soal-soal DKKTM, untuk melihat seberapa besar kemampuan siswa sebelum pembelajaran dan setelah pembelajaran. Lembar observasi yang digunakan terdiri atas lembar observasi siswa, lembar observasi guru, dan catatan lapangan. Skala sikap digunakan untuk mengetahui sikap siswa terhadap mata diklat DKKTM dengan metode Reciprocal Teaching Cooperative Learning. Responden dalam penelitian ini adalah siswa kelas XTM18 program studi Teknik Pemesinan SMKN 2 Bandung sebanyak 35 siswa. Penulis menetapkan nilai siswa setelah pembelajaran dengan menggunakan metode Reciprocal Teaching Cooperative Learning ini yaitu 7 (70%). Pada siklus I dan siklus II terdiri atas 2 soal, sedangkan siklus III hanya satu soal untuk post test dengan skor ideal 10. Jumlah siswa yang memperoleh nilai diatas atau sama dengan 7 yaitu: siklus pertama 16 siswa (45,71%), siklus kedua 19 siswa (54,29%), dan siklus ketiga 27 siswa (77,14%). Ketuntasan belajar siswa terdapat pada siklus III. Hasil belajar siswa dapat meningkat dengan meningkatnya jumlah siswa yang memperoleh ketuntasan belajar.
Item Description:http://repository.upi.edu/94171/3/s_tm_001026_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/94171/4/s_tm_001026_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/94171/5/s_tm_001026_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/94171/1/s_tm_001026_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/94171/2/s_tm_001026_bibliography.pdf