MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN DAN PENALARAN MATEMATIK SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS MELALUI PEMBELAJARAN DENGAN METODE INKUIRI : Penelitian pada siswa salah satu SMA Negeri di Serui Papua

• Main Author: Sunardja, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2009-08-05.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/9435/1/t_mtk_0707731_table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/9435/2/t_mtk_0707731_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/9435/3/t_mtk_0707731_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/9435/4/t_mtk_0707731_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/9435/5/t_mtk_0707731_chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/9435/6/t_mtk_0707731_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/9435/7/t_mtk_0707731_bibliography.pdf
• Keywords: L Education (General); LB1603 Secondary Education. High schools; QA Mathematics

Tujuan utama penelitian ini adalah menelaah peningkatan kemampuan pemahaman dan penalaran matematik, menelaah ketuntasan belajar kemampuan pemahaman dan penalaran matematik siswa, menelaah aktivitas siswa selama berlangsungnya pembelajaran dengan metode inkuiri, dan menelaah sikap siswa terhadap pelajaran matematika dan pembelajaran inkuiri. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan desain kelompok kontrol pretses-postes. Kelompok eksperimen diberi perlakuan pembelajaran dengan metode inkuiri, sedangkan kelompok kontrol diberi pembelajaran biasa. Subjek populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 2 Serui Papua, sedangkan sampel penelitian ini terdiri dari dua kelas yang diambil secara acak kelas, masing-masing terdiri dari 32 siswa. Pengumpulan data dilakukan melalui empat macam instrumen, yaitu masing-masing satu perangkat untuk tes kemampuan pemahaman, tes kemampuan penalaran, pedoman observasi, dan satu perangkat angket skala sikap model Likert. Hasil penelitian menunjukkan: a) peningkatan kemampuan pemahaman dan penalaran matematik siswa yang memperoleh pembelajaran dengan metode inkuiri lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran biasa; b) secara klasikal pembelajaran inkuiri dan pembelajaran biasa belum mencapai ketuntasan; c) aktivitas belajar siswa yang memperoleh pembelajaran dengan metode inkuiri semakin meningkat; d) secara umum siswa yang memperoleh pembelajaran dengan metode inkuiri memiliki sikap yang positif terhadap pelajaran matematika dan pembelajaran dengan metode inkuiri.