PENGARUH PENERAPAN METODE JALUR KRITIS TERHADAP EFEKTIVITAS WAKTU PENGERJAAN PROYEK PADACV TARSAR JAYA JAKARTA

Perkembangan teknologi yang semakin maju menyebabkan perkembangan industri percetakan pada saat ini berkembang begitu pesat. Dengan meningkatnya permintaan akan mencetak buku atau majalah meningkat maka mulai dari percetakan berskala kecil hingga yang berskala besar mulai masuk sebagai pendatang bar...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Hendrik Pardamean, - (Author)
Format: Book
Published: 2009-12-01.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Perkembangan teknologi yang semakin maju menyebabkan perkembangan industri percetakan pada saat ini berkembang begitu pesat. Dengan meningkatnya permintaan akan mencetak buku atau majalah meningkat maka mulai dari percetakan berskala kecil hingga yang berskala besar mulai masuk sebagai pendatang baru dalam industri ini. Perusahaan-perusahaan percetakan dan penerbitan lama yang bergerak dalam industri ini seperti Kompas Gramedia, Erlangga, Yudhistira, Salemba Empat dan lain-lain terus meningkatkan kualitasnya agar dapat bersaing dengan percetakan yang lainnya. Pada tahun 2009 diperkirakan industri percetakan di Indonesia diperkirakan menurun dikarenakan oleh kenaikan harga bahan baku kertas baik diluar maupun didalam negeri, kenaikkan harga bahan bakar minyak yang sangat mempengaruhi beban biaya produksi serta biaya transportasi, dan faktor-faktor lain yang menyebabkan penurunan pesanan terhadap percetakan. CV. Tarsar Jaya merupakan perusahaan percetakan dengan skala non kecil, CV Tarsar Jaya mengalami penurunan pendapatan yang dipengaruhi oleh berbagai faktor baik dalam maupun luar perusahaan, salah satu faktornya adalah penyelesaian beberapa pesanan tidak tepat waktu. Dalam menjalankan kegiatan produksinya CV. Tarsar Jaya menggunakan penerapan metode jalur kritis yang bertujuan agar dapat menyelesaikkan pesanannya tepat waktu sesuai dengan rencana dan dapat menghindari keterlambatan pesanan. Hal tersebutlah yang mendorong dilakukannya penelitian ini, yaitu mengenai pengaruh penerapan metode jalur kritis terhadap efektivitas waktu pengerjaan proyek. Adapun yang menjadi objek penelitian ini adalah CV. Tarsar Jaya. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah penerapan metode jalur kritis (X) sedangkan variabel terikat adalah efektivitas waktu pengerjaan proyek (Y). Jenis penelitian ini adalah desktiptif verifikatif dengan metode deskriptif analisis. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 43 pesanan, diperoleh melalui sampling jenuh. Analisis data dan uji hipotesis menggunakan analisis regresi sederhana dengan bantuan software SPSS 16. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengaruh penerapan metode jalur kritis adalah 55,95% sedangkan sisanya 44,05% dipengaruhi faktor-faktor lain. Oleh karenanya, penulis menyarankan agar CV. Tarsar Jaya dapat memperbaiki penerapan penerapan metode jalur kritis pada pengerjaan pesanan yang diterima, selain itu perlu diperhatikan faktor-faktor lain selain penerapan metode jalur kritis dalam mengefektifkan waktu pengerjaan proyeknnya supaya tidak terjadi keterlambatan penyelesaian pesanan.
Item Description:http://repository.upi.edu/94375/3/s_pem_055511_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/94375/4/s_pem_055511_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/94375/2/s_pem_055511_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/94375/5/s_pem_055511_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/94375/1/s_pem_055511_bibliography.pdf