HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN REAKSI, FLEKSIBILITAS SENDI PANGGUL, DAN KESEIMBANGAN DENGAN HASIL SEPAK MULA PADA PERMAINAN SEPAK TAKRAW

Penelitian ini berangkat dari pemikiran penulis, yang ingin mengetahui hubungan dari kecepatan reaksi, fleksibilitas sendi panggul, dan keseimbangan dengan hasil sepak mula pada permainan sepak takraw, baik secara sendiri-sendiri maupun secara bersama-sama. Metode penelitian yang penulis gunakan dal...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Didik Subakti Prawira Raharja, - (Author)
Format: Book
Published: 2012-01-24.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini berangkat dari pemikiran penulis, yang ingin mengetahui hubungan dari kecepatan reaksi, fleksibilitas sendi panggul, dan keseimbangan dengan hasil sepak mula pada permainan sepak takraw, baik secara sendiri-sendiri maupun secara bersama-sama. Metode penelitian yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan teknik korelasional serta menggunakan Post-test desain. Populasi dan sampel penelitian ini adalah atlet Sepak Takraw Pengda PSTI Jawa Barat yang berposisi Tekong dengan jumlah 10 orang. Dimana sampel diperoleh melalui teknik purposive sampling. Instrumen penelitian untuk tes kecepatan reaksi diukur dengan menggunakan layar reaction times senoh dengan satuan detik, fleksibilitas sendi panggul menggunakan alat ukur slide splite test, keseimbangan dengan menggunakan strok stand test, dan tes sepak mula di ukur dengan tes keterampilan servis sepak takraw. Teknik pengujian hipotesis dilakukan dengan pendekatan statistik yaitu teknik analisis korelasi dan daterminasi. Dengan teknik tersebut maka dapat mengungkap besarnya hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat. Hasil penelitian menunjukan : pertama, tidak terdapat hubungan yang positif antara kecepatan reaksi dengan hasil sepak mula, dengan koefisien korelasi 0,06 dan koefisien determinasi 0,36%. kedua, tidak terdapat hubungan yang positif antara fleksibilitas sendi panggul dengan hasil sepak mula, dengan koefisien korelasi 0,21 dan koefisien determinasi 4,41%. ketiga, tidak terdapat hubungan yang positif antara keseimbangan dengan hasil sepak mula, dengan koefisien korelasi -0,11 dan koefisien determinasi 1,21%. Keempat, tidak terdapat hubungan yang positif secara bersama-sama antara kecepatan reaksi, fleksibilitas sendi panggul dan keseimbangan dengan hasil sepak mula, dengan koefisien korelasi 0,51 dan koefisien determinasi 26,01%. Oleh karena itu, penulis menyarankan kepada para atlet sepak takraw agar meneliti lebih lanjut mengenai hubungan yang signifikan teknik sepak mula, baik dari komponen fisik maupun psikisnya dengan jumlah sampel yang cukup banyak.
Item Description:http://repository.upi.edu/94749/1/s_kor_0807700_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/94749/2/s_kor_0807700_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/94749/3/s_kor_0807700_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/94749/4/s_kor_0807700_chapter5.pdf