IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN VALUES TIME PIEDALAM UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKn KELAS VII DDI SMP PASUNDAN 3 BANDUNG:Penelitian Tindakan Kelas di Kelas VII D SMP Pasundan 3 Bandung

Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) oleh sebagian besar siswa dianggap sebagai mata pelajaran yang kurang menarik perhatian siswa karena materinya yang terlalu luas membuat mereka menjadi jenuh, sehingga siswa kurang termotivasi dalam mengikuti proses pembelajaran PKn di kelas.Berdasarka...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Devi Irawati, - (Author)
Format: Book
Published: 2010-06-29.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_95188
042 |a dc 
100 1 0 |a Devi Irawati, -  |e author 
245 0 0 |a IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN VALUES TIME PIEDALAM UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKn KELAS VII DDI SMP PASUNDAN 3 BANDUNG:Penelitian Tindakan Kelas di Kelas VII D SMP Pasundan 3 Bandung 
260 |c 2010-06-29. 
500 |a http://repository.upi.edu/95188/1/s_pkn_0603097_table_of_content.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/95188/2/s_pkn_0603097_chapter1.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/95188/3/s_pkn_0603097_chapter3.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/95188/4/s_pkn_0603097_chapter5.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/95188/5/s_pkn_0603097_bibliography.pdf 
520 |a Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) oleh sebagian besar siswa dianggap sebagai mata pelajaran yang kurang menarik perhatian siswa karena materinya yang terlalu luas membuat mereka menjadi jenuh, sehingga siswa kurang termotivasi dalam mengikuti proses pembelajaran PKn di kelas.Berdasarkan hasil wawancara dengan Guru PKn kelas VII D di SMP Pasundan 3 Bandung terdapat beberapa permasalahan dalam proses pembelajaran diantaranya yaitu kurangnya kreativitas siswa pada saat kegiatan pembelajaran berlangsung, hal itu dapat terlihat pertama pada saat guru memberikan pertanyaan tentang materi yang sedang diajarkan mereka kurang merespon karena hanya beberapa siswa saja yang aktif, kedua pada saat guru memberikan penugasan kepada siswa, sebagian siswa kurang taat dan cenderung lalai. Hal ini dikarenakan konsep pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) sering kali tidak dibelajarkan seutuhnya dalam artian tidak dibelajarkan dalam aspek kognitif, afektif dan psikomotor secara utuh. Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan cenderung hanya sekedar kognitif saja, kognitif dan afektif saja dan melupakan psikomotor, atau kognitif dan psikomotor dan melupakan aspek afektifnya.Mengingat alasan tersebut di atas, maka penulis mencoba untuk menerapkan model pembelajaran yang efektif dan efisien sebagai alternatif yaitu model pembelajaran Values Time Pie, yang mampu melibatkan siswa dalam keseluruhan proses pembelajaran dan dapat melibatkan seluruh aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik siswa, serta secara fisik dan mental melibatkan semua pihak dalam pembelajaran. Sehingga siswa dapat berfikir secara kreatif dan inovatif selama kegiatan pembelajaran di kelas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui informasi mengenai model pembelajaran Values Time Pie dan sejauhmana implementasi model pembelajaran Values Time Pie dapat meningkatkan kreativitas belajar siswa di SMP Pasundan 3 Bandung kelas VIID. Baik itu ditinjau dari segi kemampuan guru dalam mengajar dan sebagai fasilitator, kemampuan siswa maupun sekolah termasuk beberapa faktor pendukung yang seharusnya dapat lebih dikembangkan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang bertujuan untuk mengungkap gejala-gejala yang terjadi selama proses pembelajaran berlangsung. Penelitian yang dilakukan oleh penulis sebanyak tiga siklus, dengan langkah pertama adalah persiapan, kemudian implementasi dan yang terakhir adalah diskusi.Berdasarkan hasil penelitian di SMP Pasundan 3 Bandung ditemukan bahwa model pembelajaran Values Time Pie ini dinilai cukup mampu meningkatkan kreativitas belajar siswa, hal tersebut dilihat dari kemampuan siswa saat bertanya, mengemukakan pendapat, bersifat aktif, dan memperlihatkan keahliannya pada kegiatan pembelajaran di kelas dengan mengemukakan ide/ gagasan positif yang dapat menunjang pada saat kegiatan pembelajaran berlangsung. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a L Education (General) 
690 |a LB Theory and practice of education 
690 |a LB1501 Primary Education 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/95188/ 
787 0 |n http://repository.upi.edu 
856 |u https://repository.upi.edu/95188  |z Link Metadata