INTEGRASI NILAI AGAMA DI DALAM HUBUNGAN BISNIS ANTARA NASABAH DENGAN BANK :Studi Kasus pada bank BNI Syariah cabang Buah Batu Bandung
Penerapan metode bunga diharapkan dapat mendorong investasi yang pada gilirannya dapat mempercepat laju pertumbuhan ekonomi. Namun, dalam kenyataannya perbankan yang didasarkan pada metode bunga menimbulkan dampak negatif berupa ketidakstabilan ekonomi, Permasalahan perbankan tersebut menimbulkan pe...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2009-09-30.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Penerapan metode bunga diharapkan dapat mendorong investasi yang pada gilirannya dapat mempercepat laju pertumbuhan ekonomi. Namun, dalam kenyataannya perbankan yang didasarkan pada metode bunga menimbulkan dampak negatif berupa ketidakstabilan ekonomi, Permasalahan perbankan tersebut menimbulkan pemikiran untuk melakukan perombakan metode dasar ekonomi agar dapat mengatasi permasalahan yang ditimbulkannya serta mengarahkan metode ekonomi yang baru kepada tujuan keadilan, kesamaan, dan kemajuan. Metode bunga dalam kenyataannya memang memberikan pengaruh yang buruk dalam perekonomian. Kenyataan di atas berbeda dengan bank syariah. Bank dengan manajemen syariah terbukti mampu bertahan pada saat krisis moneter dan ekonomi. Hal ini disebabkan karena bank syariah tidak terkena negative spread Selain itu, prinsip kemitraan yang dianutnya membuat para pihak di dalamnya mementingkan kerja sama yang dilandasi usaha yang halal dan komitmen yang ikhlas. Dengan prinsip bagi hasil yang bebas dari bunga bank, bank syariah diarahkan pada pembiayaan sektor produktif berdasarkan syariah untuk meredam kegiatan spekulasi yang kontra produktif Permasalahan: 1) Bagaimana nilai agama yang tertanam dalam kegiatan bisnis antara nasabah dengan bank syariah. 2) Apakah nilai agama melekat pada nilai-nilai yang terdapat di dalam hubungan bisnis antara nasabah dengan bank syariah. 3) Faktor apa yang menghambat penerapan nilai agama dalam hubungan bisnis antara bank syariah dengan nasabah Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis 1. Keterkaitan antara kegiatan usaha bank syariah dengan nilai agama dan para nasabahnya. 2. Faktor-faktor penghambat nilai agama dalam hubungan bisnis antara nasabah dengan bank syariah 3. Manfaat yang diperoleh nasabah dalam kegiatan bisnis dengan bank syariah berbasis nilai agama Metode dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus Hasil kesesuaian dengan syariat Islam sebagai motivasi utama untuk menjadi nasabah bank BNI syariah karena ketentraman hati, apabila memerlukan dana keuangan yang sesuai dengan ajaran agama dan diharapkan dengan mengikuti peraturan agama kehidupan akan lebih tenteram dan mencapai manusia yang beriman. Nasabah yang dananya besar, lebih termotivasi dengan keuntungan yang akan diperoleh jika menggunakan jasa bank BNI syariah namun nasabah yang dananya kecil tidak demikian karena mentaati perintah agama atau menjauhi riba jauh lebih utama ketika menjadi nasabah bank BNI syariah. |
---|---|
Item Description: | http://repository.upi.edu/9520/7/t_pu_0705561_table_of_contents.pdf http://repository.upi.edu/9520/2/t_pu_0705561_chapter1.pdf http://repository.upi.edu/9520/3/t_pu_0705561_chapter2.pdf http://repository.upi.edu/9520/4/t_pu_0705561_chapter3.pdf http://repository.upi.edu/9520/5/t_pu_0705561_chapter4.pdf http://repository.upi.edu/9520/6/t_pu_0705561_chapter5.pdf http://repository.upi.edu/9520/1/t_pu_0705561_bibliography.pdf |