PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEMATIK DALAM UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS DAN SIKAP SISWA SD: Studi Eksperimen Kuasi di Kelas III SDN 2 Kayuambon Lembang

• Main Author: Supriatin, Atin (Author)
• Format: Book
• Published: 2009-07-09.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/9565/1/t_pd_0705554_table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/9565/2/t_pd_0705554_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/9565/3/t_pd_0705554_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/9565/4/t_pd_0705554_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/9565/5/t_pd_0705554_chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/9565/6/t_pd_0705554_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/9565/7/t_pd_0705554_bibliography.pdf
• Keywords: L Education (General)

Salah satu tujuan umum diberikannya matematika pada jenjang pendidikan dasar yakni mempersiapkan siswa agar dapat menggunakan matematika dan pola pikir matematika dalam kehidupan sehari-hari dan dalam mempelajari berbagai ilmu pengetahuan. Kemampuan inilah yang disebut dengan kemampuan koneksi matematis. Kemampuan koneksi matematis dapat dikembangkan salah satunya melalui pembelajaran tematik. Penelitian ini bertujuan untuk menelaah perbedaan peningkatan kemampuan koneksi matematis siswa yang menerapkan pembelajaran tematik dan pembelajaran biasa. Desain eksperimen yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain kelompok kontrol pretes-postes. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Pebruari sampai April 2009 dengan subjek penelitian adalah seluruh siswa kelas III SDN 2 Kayuambon Lembang Kabupaten Bandung Barat sebanyak 74 siswa. Dari jumlah tersebut terbagi ke dalam 2 kelas yaitu kelas III-a sebagai kelas eksperimen dan kelas III-b sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu berupa tes soal bentuk uraian, angket, observasi dan wawancara. Untuk mengetahui kualitas instrumen (tes), dilakukan analisis yang meliputi aspek validitas, reliabilitas, daya pembeda dan tingkat kesukaran. Dari hasil analisis soal, instrumen yang dapat digunakan sebanyak 6 soal dari jumlah seluruhnya yaitu 12 soal. Data mengenai peningkatan kemampuan koneksi matematis siswa diperoleh dari hasil pretes dan postes kedua kelas. Berdasarkan hasil analisis data, peningkatan kemampuan koneksi matematis pada kedua kelas adalah berbeda. Perbedaan peningkatan kemampuan tersebut kemudian diuji secara statistik melalui uji anova dua jalur dengan menggunakan taraf signifikansi (α) = 0,05. Proses perhitungan uji beda tersebut menggunakan program SPSS for windows versi 12.0. Dari hasil uji beda tersebut dapat disimpulkan bahwa peningkatan kemampuan koneksi matematis siswa yang melalui pembelajaran tematik lebih baik daripada peningkatan kemampuan koneksi matematis siswa yang melalui pembelajaran biasa. Berdasarkan hasil penelitian, dapat direkomendasikan antara lain: (1) pembelajaran tematik sangat potensial apabila diterapkan di lapangan dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan; (2) hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan untuk memperkaya wawasan para calon guru dan para guru di sekolah; (3) sikap positif yang dihasilkan melalui pembelajaran tematik menjadi modal untuk bisa menciptakan suasana belajar yang efektif agar dapat meningkatkan hasil belajar siswa yang lebih tinggi.