KAJIAN MORFOLOGIS TUTURAN ANAKTUNAGRAHITA RINGAN:ANALISIS DESKRIPTIF KUALITATIF TERHADAP TUTURAN ANAK TUNAGRAHITA RINGAN DI SLTPLB CIPAGANTI TAHUN AJARAN 2008-2009
ABSTRAK KAJIAN MORFOLOGIS TUTURAN ANAK TUNAGRAHITA RINGAN (Analisis Deskriptif Kualitatif Terhadap Tuturan Anak Tunagrahita Ringan di SLTPLB Cipaganti Tahun Ajaran 2008-2009). Penelitian ini dilatarbelakangi permasalahan seputar kajian morfologis berupa afiksasi, di antaranya bentuk afiksasi apa saj...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2009-08-12.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | ABSTRAK KAJIAN MORFOLOGIS TUTURAN ANAK TUNAGRAHITA RINGAN (Analisis Deskriptif Kualitatif Terhadap Tuturan Anak Tunagrahita Ringan di SLTPLB Cipaganti Tahun Ajaran 2008-2009). Penelitian ini dilatarbelakangi permasalahan seputar kajian morfologis berupa afiksasi, di antaranya bentuk afiksasi apa saja yang sering muncul dalam tuturan anak tunagrahita ringan; bagaimana struktur morfologis berupa pembentukan afiksasi pada tuturan anak tunagrahita ringan yang meliputi bentuk dan makna; dan bagaimana kekhasan tuturan yang berhubungan dengan afiksasi pada tuturan anak tunagrahita ringan. Penyelesaian permasalahan yang ada dalam penelitian ini menggunakan pendekatan yaitu teori morfologi. Peneliti menggunakan metode deskriptif kualitatif. Metode ini merupakan prosedur yang menghasilkan data deskriptif berupa data tertulis atau lisan di masyarakat bahasa. Pendekatan kualitatif yang melibatkan data lisan di dalam bahasa penutur asli bahasa yang diteliti, yang dilakuakn dengan teknik rekam dan catat. Landasan teori yang digunakan untuk menyelesaikan masalah berupa teori morfologi. Khususnya dalam pembentukan afiksasi. Setelah melakukan analisis dengan metode penelitian dan pendekatan teoretik tersebut, dapat menjawab permasalahan yang ada. Afiksasi yang sering digunakan dalam tuturan anak tunagrahita ringan adalah afiksasi bentuk prefiks. Struktur morfologis berupa pembentukan afiks pada tuturan yang dikuasai anak tunagrahita ringan meliputi bentuk dan makna adalah prefiks, sufiks, konfiks, dan simulfiks. Berdasarkan kelas kata penggabungan bentuk dasar dengan bentuk afiks pada tuturan yang dikuasai anak tunagrahita adalah kata kerja, kata benda, kata sifat, kata bilangan, kata tanya, dan adverbia. Berdasarkan morfofonemik penggabungan bentuk dasar dengan bentuk afiks yang muncul dalam tuturan anak tunagrahita meliputi penambahan fonem [ng], perubahan fonem [r] menjadi [l]. Makna afiksasi dalam tuturan anak tunagrahita sesuai dengan penggunaannya dalam konteks kalimat. Afiksasi khas pada tuturan anak tunagrahita ringan berupa penambahan fonem [ng] dalam beberapa proses afiksasi serta perubahan penggunaan sufiks -kan menjadi sufiks -in. |
---|---|
Item Description: | http://repository.upi.edu/95709/2/s_c0151_056079_table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/95709/4/s_c0151_056079_chapter1.pdf http://repository.upi.edu/95709/3/s_c0151_056079_chapter3.pdf http://repository.upi.edu/95709/5/s_c0151_056079_chapter5.pdf http://repository.upi.edu/95709/1/s_c0151_056079_bibliography.pdf |