ANALISIS GAYA BAHASA DAN PENGIMAJIAN PADA LIRIK-LIRIK LAGU POP BERBAHASA INDONESIA SEBAGAI ALTERNATIF BAHAN AJAR APRESIASI SASTRA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH : Studi Deskriptif Analitis terhadap Lagu-lagu Grup Musik Letto

• Main Author: Herlina, Eli (Author)
• Format: Book
• Published: 2011-07-20.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/9600/1/t_bind_0907879_table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/9600/2/t_bind_0907879_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/9600/3/t_bind_0907879_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/9600/4/t_bind_0907879_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/9600/5/t_bind_0907879_chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/9600/6/t_bind_0907879_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/9600/7/t_bind_0907879_bibiliography.pdf
• Keywords: M Music; MT Musical instruction and study

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurang variatifnya bahan ajar Apresiasi Sastra di SMA/MA. Lagu dapat digunakan untuk alternatif bahan ajar sebagai pengganti puisi, karena kesamaan bentuk dan bahasa yang digunakan. Selain itu, pemanfaatan lagu sebagai alternatif bahan ajar diharapkan dapat lebih menarik perhatian siswa, karena pada umumnya mereka menggemari lagu. Salah satu yang digemari adalah lagu-lagu grup musik Letto, karena penggunaan kata-katanya yang indah. Rumusan masalah dalam penelitian ini, yaitu: 1) gaya bahasa apa saja yang digunakan pada lirik-lirik lagu pop berbahasa Indonesia grup musik Letto?; 2) gaya bahasa apa yang paling dominan pada lirik-lirik lagu pop berbahasa Indonesia grup musik Letto?; 3) pengimajian apakah yang paling sering digunakan dalam lirik-lirik lagu pop berbahasa Indonesia grup musik Letto?; 4) bagaimana pelaksanaan pembelajaran mengidentifikasi unsur-unsur puisi dengan menggunakan lirik-lirik lagu grup musik Letto sebagai alternatif bahan ajar di kelas X-5 MAN 1 Sumedang?; 5) apakah lirik-lirik lagu pop berbahasa Indonesia grup musik Letto representatif dijadikan sebagai alternatif bahan ajar Apresiasi Sastra di SMA/MA?. Tujuan dalam penelitian ini adalah: 1) untuk mendeskripsikan macam-macam gaya bahasa yang digunakan; 2) untuk mengungkapkan gaya bahasa yang paling dominan/sering digunakan; 3) untuk mengetahui jenis pengimajian yang sering digunakan; 4) untuk mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran di kelas x-5 MAN 1 Sumedang dengan menggunakan lirik lagu Letto; 5) untuk menguji kelayakan (representatif) lirik-lirik lagu pop berbahasa Indonesia grup musik Letto sebagai alternatif bahan ajar Apresiasi Sastra di SMA/MA. Metode yang digunakan dalam penelitian kualitatif ini adalah metode deskriptif analitis. Penelitian ini dianalisis dengan menggunakan pendekatan emotif, menemukan unsur-unsur yang mengajuk emosi yang dapat berhubungan dengan keindahan penyajian bentuk (gaya bahasa). Hasil penelitian ini adalah: 1) gaya bahasa yang digunakan pada lirik-lirik lagu Letto, yaitu: hiperbola, personifikasi, metafora, sinekdoke, antisipasi, sinisme, sarkasme, paradoks, antitesis, litotes, oksimoron, pleonasme, repetisi, aliterasi, dan asonansi; 2) gaya bahasa yang sering digunakan adalah asonansi yaitu gaya bahasa yang berwujud perulangan vokal yang sama, asonansi ini termasuk ke dalam gaya bahasa penegasan; 3) pengimajian yang sering digunakan adalah imaji visual yakni imajinasi yang menyebabkan pembaca seolah-olah seperti melihat sendiri apa yang dikemukakan atau diceritakan oleh penyair.; 4) pelaksanaan pembelajaran menunjukkan tingkat pemahaman siswa terhadap bahan ajar adalah baik, karena semua siswa mencapai KKM; 5) semua lagu grup musik Letto yang dijadikan data, layak untuk dijadikan sebagai alternatif Bahan Ajar, karena menurut para ahli semua lagu tersebut mengandung gaya bahasa dan pengimajian, juga karena nyanyinya tidak dibuat-buat/terlalu cepat, tidak terdapat ganguan dialek penyanyi, dan musik hanya sebagai pengiring artinya lirik yang lebih ditonjolkan.