PENGARUH BIAYA KUALITAS TERHADAP LABA PERUSAHAAN PADA PT. AGRONESIA DIVISI INDUSTRI TEKNIK KARET INKABA

• Main Author: Hasan Eka Permana, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2008-03-13.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/96349/1/s_pek_035146_table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/96349/2/s_pek_035146_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/96349/3/s_pek_035146_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/96349/4/s_pek_035146_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/96349/5/s_pek_035146_chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/96349/6/s_pek_035146_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/96349/7/s_pek_035146_bibligraphy.pdf
• Keywords: L Education (General)

PT. Agronesia Divisi Industri Teknik Karet Inkaba merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang industri karet yang menghasilkan barang teknik karet dan barang-barang dari karet lainnya. Sebagai perusahaan yang memproduksi barang, maka perlu diperhatikan kualitas dari produk yang dihasilkan, karena konsumen selalu mencari barang-barang yang berkualitas. Penelitian ini lebih difokuskan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh biaya kualitas terhadap laba pada PT. Agronesia Divisi Industri Teknik Karet Inkaba. Penelitian ini menggunakan metode verifikatif melalui pengumpulan data di lapangan untuk menguji kebenaran dari suatu hipotesis. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui studi pustaka yaitu teknik pengumpulan data dengan mencari literatur yang berhubungan dengan biaya kualitas dan laba, dan juga melalui studi lapangan yang dilakukan melalui dokumenter yaitu melakukan pengolahan laporan laba/rugi dan laporan biaya kualitas pada perusahaan dan melalui observasi yaitu melakukan pengamatan langsung terhadap obyek yang akan diteliti. Setelah data yang diperoleh kemudian diolah menggunakan analisis korelasi dan koefisien determinasi. Dari hasil perhitungan, korelasi antara biaya pencegahan dan laba sebesar 0,605. Artinya hubungan kedua variabel kuat. Korelasi positif menunjukkan bahwa hubungan antara biaya pencegahan dengan laba searah dan nilai Koefisien Determinasinya adalah 36,6025%, artinya besarnya laba dipengaruhi oleh biaya pencegahan sebesar 36,6025% sedangkan sisanya sebesar 63,3975% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. Korelasi antara biaya penilaian dan laba sebesar 0,767. Artinya hubungan kedua variabel kuat. Korelasi positif menunjukkan bahwa hubungan antara biaya penilaian dengan laba searah dan Koefisien Determinasinya sebesar 58,83%, artinya besarnya laba dipengaruhi oleh biaya penilaian sebesar 58,83% sedangkan sisanya sebesar 41,17% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. Dari hasil pengujian tersebut maka dinyatakan bahwa hipotesis dapat diterima.