EFEKTIFITAS PENGGUNAAN METODE DRILL (LATIHAN) DALAM PEMBELAJARAN PENGUASAAN KOSAKATA BAHASA ARAB

• Main Author: Filma Fadlilah, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2009-08-20.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/96531/3/s_c0451_056498_table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/96531/1/s_c0451_056498_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/96531/2/s_c0451_056498_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/96531/7/s_c0451_056498_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/96531/5/s_c0451_056498_chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/96531/4/s_c0451_056498_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/96531/6/s_c0451_056498_bibliography.pdf
• Keywords: L Education (General)

Dalam proses pembelajaran bahasa asing, termasuk bahasa Arab ada empat keterampilan yang harus dikuasai di antaranya: keterampilan menyimak atau mendengar (listening, istima'i), keterampilan berbicara (speaking, muhadatsah), keterampilan membaca (reading, qiraah), dan keterampilan menulis (writing, kitaabah). Pada hakikatnya keterampilan mendengar dan berbicara merupakan hal yang paling utama dalam pembelajaran bahasa.Esensi bahasa adalah berbicara (berkomunikasi). Kemampuan berbicara berkaitan dengan penguasaan kosakata, karena kata merupakan bagian terpenting dari suatu bahasa. Penguasaan kosakata dianggap sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi keterampilan berbicara, maka tatkala seseorang belajar bahasa Arab diperlukan sekali referensi kosakata yang banyak yang dapat mengantarkan pada tercapainya komunikasi yang lancar dalam kegiatan belajar mengajar, sehingga ide atau gagasan dapat tersampaikan dengan mudah. Berdasarkan pernyataan di atas, penulis sangat tertarik untuk mengadakan penelitian dengan menggunakan metode drill yang menitikberatkan pada membiasakan latihan mendengar dan mengucapkan kosakata secara berulang-ulang. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen murni dengan rancangan posttest - only control design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA Negeri 11 Bandung dan sampelnya adalah siswa kelas XI IPA 1 dan XI IPA 5. Dari penelitian yang telah dilakukan, ada perbedaan antara siswa yang belajar dengan menggunakan metode drill dan siswa yang tidak menggunakan metode drill. Hal ini dibuktikan dengan perolehan rata-rata nilai siswa dari kedua kelompok, yaitu 78,5 untuk yang menggunakan metode drill dalam pembelajaran kosakata bahasa Arab, dan 69,6 untuk yang tidak menggunakan metode drill dalam pembelajaran kosakata. Pengolahan data yang dilakukan adalah dengan uji t test, menunjukkan bahwa thitung dengan derajat kebebasan (db) : 58 adalah 2,00 untuk taraf signifikansi 5% dan 2,65 untuk taraf signifikansi 1% ttabel dengan nilai thitung 4,97. dan suatu data diterima jika thitung > ttabel atau thitung ≠ ttabel, maka 4,97 > 2,65 > 2,00 atau 4,97 ≠ 2,65 ≠ 2,00. Kesimpulannya harga thitung signifikan terhadap ttabel, sehingga eksperimen yang dilakukan penulis berpengaruh pada kelompok eksperimen. Dengan demikian penggunaan metode drill efektif dalam meningkatkan penguasaan kosakata bahasa Arab.