PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN PRESTASI BELAJAR SISWA SMA PADA PEMBELAJARAN FISIKA

• Main Author: Fuji Astuti, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2010-06-30.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/96868/3/s_fis_053864_table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/96868/3/s_fis_053864_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/96868/5/s_fis_053864_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/96868/4/s_fis_053864_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/96868/1/s_fis_053864_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/96868/2/s_fis_053864_bibliography.pdf
• Keywords: L Education (General); QC Physics

Salah satu tujuan mata pelajaran Fisika di SMA/MA berdasarkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan adalah mengupayakan pada pemberian pengalaman belajar secara langsung melalui penggunaan dan pengembangan keterampilan proses dan sikap ilmiah. Berdasarkan hasil studi pendahuluan melalui observasi di salah satu SMA Swasta di Bandung diperoleh informasi bahwa proses pembelajaran fisika belum efektif dalam mengembangkan dan meningkatkan keterampilan proses sains siswa. Selain itu, diperoleh hasil ujian akhir semester (UAS) pada mata pelajaran fisika pada semester gasal tahun ajaran 2009/2010 masih berada di bawah KKM. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, model pembelajaran inkuiri terbimbing dapat dijadikan salah satu alternatif yang dapat diterapkan, karena model ini membuat siswa menjadi pembelajar aktif dan banyak menekankan pada kegiatan penyelidikan atau kerja ilmiah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah penerapan model inkuiri terbimbing dapat meningkatkan keterampilan proses sains dan prestasi belajar siswa. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen dengan desain penelitian adalah one group pretest posttest design yang dilakukan sebanyak tiga seri pembelajaran dan sampel penelitiannya kelas X-4 salah satu SMA Swasta di Bandung tahun pelajaran 2009/2010. Hasil penelitian yang diperoleh setelah diterapkan model pembelajaran inkuiri terbimbing yaitu hasil tes keterampilan proses sains siswa mengalami peningkatan sebesar 0,57 dengan kategori sedang dan peningkatan yang signifikan pada taraf signifikansi 0,01 serta peningkatan IPK dari hasil observasi keterampilan proses sains siswa dengan rata-rata 66,66% dalam kategori cukup terampil, sedangkan hasil tes prestasi belajar siswa mengalami peningkatan sebesar 0,59 dengan kategori sedang dan peningkatan yang signifikan pada taraf signifikansi 0,01. Selain itu diperoleh bahwa pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran inkuiri terbimbing cukup efektif dalam meningkatkan keterampilan proses sains siswa dan prestasi belajar siswa. Jadi secara umum dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing dapat meningkatkan keterampilan proses sains siswa dan prestasi belajar siswa.