REALISASI PRINSIP KERJA SAMA DALAM WACANA DIALOG ANTARA PENYIAR DAN PENDENGAR RADIO

Judul penelitian ini adalah "Realisasi Prinsip Kerja Sama Dalam Wacana Dialog Antara Penyiar Dan Pendengar Radio (Studi Kasus Pada Acara Dialog interaksi Bianglala Pagi di Radio Reks 103,7 FM Garut). Latar belakang penelitian ini adalah dalam peristiwa berbahasa sering ditemukan berbagai penggu...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Wildan Fadilah, - (Author)
Format: Book
Published: 2010-07-21.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_96929
042 |a dc 
100 1 0 |a Wildan Fadilah, -  |e author 
245 0 0 |a REALISASI PRINSIP KERJA SAMA DALAM WACANA DIALOG ANTARA PENYIAR DAN PENDENGAR RADIO 
260 |c 2010-07-21. 
500 |a http://repository.upi.edu/96929/2/s_c0151_0608322_table_of_content.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/96929/1/s_c0151_0608322_chapter1.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/96929/1/s_c0151_0608322_chapter2.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/96929/4/s_c0151_0608322_chapter3.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/96929/2/s_c0151_0608322_chapter4.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/96929/2/s_c0151_0608322_chapter5.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/96929/3/s_c0151_0608322_bibliography.pdf 
520 |a Judul penelitian ini adalah "Realisasi Prinsip Kerja Sama Dalam Wacana Dialog Antara Penyiar Dan Pendengar Radio (Studi Kasus Pada Acara Dialog interaksi Bianglala Pagi di Radio Reks 103,7 FM Garut). Latar belakang penelitian ini adalah dalam peristiwa berbahasa sering ditemukan berbagai penggunaan dan penyimpangan terhadap kaidah kebahasaan. Penyimpangan dalam tuturan memang sering terjadi, baik itu penyimpangan terhadap struktur kalimat maupun terhadap prinsip. Penyimpangan terhadap prinsip berhubungan dengan makna secara eksternal dan situasi dalam tuturan. Hal ini termasuk dalam telaah Pragmatik. Penyimpangan terhadap prinsip-prinsip Pragmatik merupakan dimensi yang sangat menarik untuk dikaji. Selama berlangsungnya dialog tersebut, hal yang menarik bagi peneliti adalah ketika sebuah informasi akan disampaikan oleh PY maupun PR mengemas informasi itu melalui strategi realisasi PKS yang beraneka ragam. Berdasarkan latar belakang tersebut, permasalahan dirumuskan sebagai berikut: (1) Bagaimana realisasi penggunaan PKS dalam dialog interaksi BP di Radio Reks 103,7 FM ? (2) Bagaimana realisasi pelanggaran PKS dalam dialog interaksi BP di Radio Reks 103,7 FM? (3) Penggunaan maksim prinsip kerja sama apa yang paling dominan dipatuhi dan dilanggar oleh penyiar maupun pendengar dalam dialog interaksi BP di Radio Reks 103,7 FM? Tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini (1) realisasi penerapan PKS antara PY dan PR dalam acara dialog interaktif BP di Radio Reks 103,7 FM, (2) realisasi penyimpangan PKS dalam dialog interaktif di acara BP radio Reks 103,7 FM, dan (3) penggunaan maksim prinsip kerja sama yang paling dominan dipatuhi dan dilanggar yang dilakukan oleh penyiar maupun pendengar dalam dialog interaksi BP di Radio Reks 103,7 FM. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif yang menggunakan pendekatan pragmatik, karena yang menjadi titik fokusnya adalah tuturan yang didalamnya terdapat perilaku-perilaku yang sangat beragam, yaitu pematuhan dan pelanggaran PKS dalam tuturan yang diujarkan oleh PY dan PR dalam acara dialog BP di radio Reks 103,7 FM Garut. Hasil penelitian ini adalah bentuk realisasi PKS Grice dalam acara dialog interaksi BP di Radio Reks 103,7 FM Garut yang paling dominan dipatuhi oleh PY maupun PR Bianglala Pagi adalah maksim kualitas dengan jumlah 19 (46,3%). Alasan itu terjadi karena acara BP ini merupakan acara aspirasi masyarakat kabupaten Garut terhadap berbagai kebijakan otonomi daerah. Sementara itu bentuk pelanggaran terhadap maksim prinsip kerja sama yang paling dominan adalah maksim pelaksanaan dengan jumlah 6 (60%), hal itu disebabkan karena PY maupun PR dalam menyampaikan informasinya tidak mempertimbangkan hal-hal tuturan yang jelas, langsung dan tidak kabur, sehingga terjadilah pelanggaran PKS. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a L Education (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/96929/ 
787 0 |n http://repository.upi.edu 
856 |u https://repository.upi.edu/96929  |z Link Metadata