PENGARUH EFEKTIVITAS PENGELOLAAN AKTIVA TETAP DAN MODAL KERJA TERHADAP TINGKAT PROFITABILITAS : Pada Industri Pertambangan yang list di BEI

• Main Author: Ashfihan, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2009-12-01.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/97039/6/s_pea_055950_table_of_content%281%29.pdf; http://repository.upi.edu/97039/7/s_pea_055950_chapter1%281%29.pdf; http://repository.upi.edu/97039/2/s_pea_055950_chapter2%281%29.pdf; http://repository.upi.edu/97039/1/s_pea_055950_chapter3%281%29.pdf; http://repository.upi.edu/97039/3/s_pea_055950_chapter4%281%29.pdf; http://repository.upi.edu/97039/4/s_pea_055950_chapter5%281%29.pdf; http://repository.upi.edu/97039/5/s_pea_055950_bibliography%281%29.pdf
• Keywords: L Education (General)

Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh bukti empiris mengenai pengaruh efektivitas pengelolaan aktiva tetap dan modal kerja terhadap tingkat profitabilitas. Efektivitas pengelolaan aktiva tetap dan modal kerja sebagai variabel bebas yang indikatornya terdiri dari fixed assets turnover (FATO) dan working capital turnover (WCTO). Tingkat profitabilitas sebagai variabel terikat yang return on assets (ROA) sebagai indikatornya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan verifikatif yang mengemukakan fakta fakta yang ditunjang dengan observasi serta pemahaman literatur sehingga adanya gambaran secara sistematis dan faktual mengenai data data yang diselidiki. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan Industri Pertambangan yang terdaftar di BEI pada periode 2004-2007. Berdasarkan hal tersebut, terdapat 12 perusahaan yang menjadi subjek penelitian. Analisis data menggunakan uji koefisien korelasi dan uji koefisien determinasi. Penelitian ini menyimpulkan bahwa secara individual, fixed assets turnover mempunyai pengaruh positif sebesar 45.1% dan working capital turnover mempunyai pengaruh positif sebesar 17.8% terhadap return on assets. Secara bersama-sama, fixed assets turnover dan working capital turnover mempunyai pengaruh positif terhadap return on assets sebesar 51.2%.