PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING DENGAN METODE CORE TERHADAP KETERAMPILAN METAKOGNITIF PESERTA DIDIK: Studi Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas XI IPS 1 SMA Negeri 1 Anyer

• Main Author: Fauzan hadi, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2022-08-24.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/97081/1/S_PEK_1606485_Title.pdf; http://repository.upi.edu/97081/2/S_PEK_1606485_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/97081/3/S_PEK_1606485_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/97081/4/S_PEK_1606485_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/97081/8/S_ADP_1606485_Chapter5-1.pdf; http://repository.upi.edu/97081/5/S_PEK_1606485_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/97081/7/S_PEK_1606485_Appendix.pdf
• Keywords: HB Economic Theory; L Education (General); LB1603 Secondary Education. High schools

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil test keterampilan metakognitif pada kelas eksperimen antara sebelum dan sesudah diberi perlakuan penerapan model model Cooperative Learning dengan menggunakan metode CORE. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah kuasi eksperimen. Tempat penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 1 Anyer. Adapun subjek penelitian ini adalah siswakelas XI IPS 1 SMA Negeri 1 Anyer. Kemudian, objek yang diteliti adalah model pembelajaran cooperative learning menggunakan metode CORE dan keterampilan metakognitif siswa.berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di SMA Negeri 1 Anyer pada kelas XI IPS 1 menunjukan bahwa: 1) Terdapat peningkatan keterampilan metakognitif siswa setelah diberi perlakuan penerapan metode CORE. 2) Keterampilan metakognitif siswa mengalami peningkatan lebih tinggi sebelum dan sesudah diberi perlakukan di kelas eksperimen dengan menggunakan metode CORE dibandingkan dengan kelas kontrol yang menggunakan metode pembelajaran ceramah. Berdasarkan peneltian ini, penerapan model cooperative learning menggunakan metode CORE baik diterapkan sebagai salah satu metode yang efektif untuk meningkatkan keterampilan metakognitif siswa. Hal ini dimungkinkan karena metode CORE menenkankan siswa lebih aktif melalui kerjasama kelompok dalam proses pembelajarannya, sehingga kemampuan pemahaman serta verbal siswa menjadi lebih terasah.