PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE TIPE JIGSAW TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN BEKERJA DENGANMESIN FRAIS

Awal penelitian ini, adanya persoalan dalam melaksanakan metode pembelajaran pada mata diklat BDMF yang sesuai dengan kurikulum 2006 (KTSP), yaitu pembelajaran yang berpusat pada siswa (Student Center). Guru dan pihak sekolah kurang memaksimalkan media pembelajaran yang digunakan untuk menunjang sis...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Riky Prasetyo, - (Author)
Format: Book
Published: 2009-12-01.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Awal penelitian ini, adanya persoalan dalam melaksanakan metode pembelajaran pada mata diklat BDMF yang sesuai dengan kurikulum 2006 (KTSP), yaitu pembelajaran yang berpusat pada siswa (Student Center). Guru dan pihak sekolah kurang memaksimalkan media pembelajaran yang digunakan untuk menunjang siswa aktif, sehingga siswa mengalami kesulitan untuk memahami materi dari mata diklat BDMF, akibatnya hasil belajar rendah. Selain itu belum adanya panduan belajar yang lengkap dan jelas berupa modul BDMF dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dikelas. Solusinya penulis menyusun bahan pelajaran sendiri sesuai kemampuan yang penulis miliki. Penelitian ini dilakukan terhadap siswa SMK Negeri 12 Bandung kelas X MP 2 dan X MP 4, dengan jumlah populasi sebanyak 68 orang. Metode yang digunakan metode eksperimen semu (Quasi Eksperimental). Instrument penelitian yang digunakan berupa 20 soal untuk mengukur ranah kognitif, lembar kerja (Job Sheet) untuk mengukur ranah psikomotor, dan lembar observasi ranah afektif sebanyak 15 item, ketiga instrumen dilakukan pada pretest dan post-test untuk kelas eksperimen dan kelas kontrol. Dimana kelas eksperimen menggunakan Pembelajaran Modul, sedangkan kelas kontrol menggunakan Pembelajaran Klasikal. Berdasarkan hasil penelitian, untuk pretest rata-rata hasil belajar siswa pada kelas kontrol 56,73 sedangkan pada kelas eksperimen 59,19. Kemudian untuk post-test pada kelas kontrol rata-rata hasil belajar 69,25 sedangkan pada kelas eksperimen rata-rata hasil belajar 71,82. Hasil ini menunjukan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara kelas eksperimen yang menggunakan Pembelajaran Modul dibandingkan dengan kelas kontrol yang menggunakan Pembelajaran Klasikal pada taraf signifikasi 95%. Kesimpulannya, bahwa dengan menggunakan pembelajaran modul pada mata diklat BDMF hasil belajar siswa yang dicapai lebih baik dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang menggunakan pembelajaran klasikal.
Item Description:http://repository.upi.edu/97181/1/s_ptm_043765_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/97181/4/s_ptm_043765_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/97181/3/s_ptm_043765_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/97181/2/s_ptm_043765_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/97181/2/s_ptm_043765_chapter5.pdf