PENGARUH STRUKTUR MODAL TERHADAP TINGKAT SOLVABILITAS : PADA PERUSAHAAN-PERUSAHAAN TEKSTIL YANG TERDAFTAR DI BEI PADA TAHUN 2003-2007

• Main Author: Jimmy Paulino Gp, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2009-12-01.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/97218/5/s_pea_056004_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/97218/6/s_pea_056004_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/97218/1/s_pea_056004_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/97218/2/s_pea_056004_chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/97218/3/s_pea_056004_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/97218/4/s_pea_056004_bibliography.pdf
• Keywords: L Education (General)

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari Struktur Modal terhadap Tingkat Solvabilitas. Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan tekstil yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel yang diambil adalah sampel yang memenuhi kriteria : (a) perusahaan tekstil yang listing di BEI, (b) perusahaan yang laporan keuangannya lengkap selama periode penelitian. Ada 14 perusahaan yang memenuhi kriteria dan dijadikan sampel. Sumber data adalah data laporan keuangan tahunan dari tahun 2003-2007. Struktur Modal dihitung dari rasio Debt to Equity Ratio (DER), sedangkan tingkat solvabilitas perusahaan dihitung dengan menggunakan Debt toTotal Asset Ratio (DTAR). Hipotesis penelitian diuji menggunakan analisis korelasi dan analisis regresi sederhana. Dari hasil pengujian hipotesis didapatkan persamaan regresi Y=0.381 + 0.708X. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa nilai DER pada perusahaan-perusahaan tekstil yang terdaftar di BEI mengalami fluktuasi selama masa penelitian dan berada pada angka yang tinggi yaitu berada di atas 100%. Sedangkan tingkat solvabilitas pada perusahaan -perusahaan tekstil yang terdaftar di BEI mengalami penurunan selama masa penelitian. Dari hasil perhitungan korelasi diperoleh bahwa struktur modal berpengaruh positif kuat terhadap tingkat solvabilitas, juga didapatkan bahwa struktur modal memiliki pengaruh terhadap perubahan tingkat solvabilitas sebesar 50,2%. Sedangkan sisanya sebesar 49,8%, dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.