PENERAPAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES MELALUI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA :PENELITIAN KUASI EKSPERIMEN DI SMA NEGERI 1 LEMBANG

• Main Author: Lutfia Apipah, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2008-08-22.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/97263/2/s_d025_044640_table_of_contents.pdf; http://repository.upi.edu/97263/4/s_d025_044640_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/97263/4/s_d025_044640_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/97263/5/s_d025_044640_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/97263/3/s_d025_044640_chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/97263/6/s_d025_044640_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/97263/1/s_d025_044640_bibliography.pdf
• Keywords: L Education (General); QC Physics

Penelitian ini berjudul "Penerapan Pendekatan Keterampilan Proses Melalui Model Pembelajaran Inkuiri Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa". Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode quasi eksperimen. Sampel penelitian adalah Siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Lembang yaitu kelas XI IPA 2 yang berjumlah 44 orang. Alat pengumpul data berupa soal tes hasil belajar ranah kognitif berbentuk pilihan ganda sebanyak sepuluh soal pada setiap seri pembelajaran dan pedoman observasi aspek afektif-psikomotor. Pengolahan data hasil belajar kognitif dilakukan dengan menghitung skor tes awal, tes akhir, dan gain dari setiap seri pembelajaran. Hasil perhitungan tersebut digunakan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh penerapan pendekatan keterampilan proses melalui model pembelajaran inkuiri terhadap hasil belajar ranah kognitif siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa nilai rata-rata hasil belajar ranah kognitif siswa mengalami peningkatan yang signifikan pada setiap seri pembelajaran. Pada seri ke-1 (5,31), seri ke-2 (5,98) dan seri ke 3 (6,21). Dilihat dari efektivitas dalam meningkatkan hasil belajar kognitif, pendekatan keterampilan proses melalui model pembelajaran inkuiri cukup efektif dalam meningkatkan hasil belajar kognitif siswa dengan kriteria sedang. Hal ini dapat terlihat dari nilai gain ternormalisasi pada setiap seri pembelajaran yang menunjukkan bahwa nilai gain untuk seri pertama adalah 0,32, seri kedua 0,43 dan seri ketiga 0,45. pengolahan data hasil observasi hasil belajar psikomotor dan afektif dilakukan dengan menghitung Indeks prestasi pada setiap ranah afektif maupun psikomotor. Indeks prestasi pencapaian ranah afektif pada setiap seri pembelajaran mengalami peningkatan, yaitu pada seri ke-1 ( 62,5%), seri ke-2 (78,45%) dan seri ke-3 (85,71%). Indeks prestasi pencapaian ranah psikomotor juga mengalami peningkatan, yaitu pada seri ke-1 (65,47%), seri ke-2 (82,1%) dan seri ke-3 (91,36%). Berdasarkan analisis data tersebut maka dapat disimpulkan bahwa pendekatan keterampilan proses melalui model pembelajaran inkuiri dapat meningkatkan hasil belajar siswa.