PENGARUH KREDIT BERMASALAH TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT. BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL,TBK

Masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah mengenai turunnya profitabilitas PT.Bank Artha Graha Internasional,Tbk. Banyak faktor yang menyebabkan turunnya profitabilitas, salah satunya adalah kredit bermasalah yang diukur dengan menggunakan rasio Non Performing Loan (NPL) pada PT. Bank Artha Gr...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Susana Cicilia, - (Author)
Format: Book
Published: 2011-02-23.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah mengenai turunnya profitabilitas PT.Bank Artha Graha Internasional,Tbk. Banyak faktor yang menyebabkan turunnya profitabilitas, salah satunya adalah kredit bermasalah yang diukur dengan menggunakan rasio Non Performing Loan (NPL) pada PT. Bank Artha Graha Internasional,Tbk yang masih rendah. Penelitian dilakukan untuk mengetahui gambaran kredit bermasalah (Non Performing Loan), kemudian untuk mengetahui gambaran profitabilitas (Return On Asset) dan sejauh mana pengaruh Kredit Bermasalah Terhadap Profitabilitas Pada PT. Bank Artha Graha Internasional,Tbk. Berdasarkan masalah penelitian tersebut, maka akan dilakukan penelitian pada PT. Bank Artha Graha Internasional,Tbk. Variabel independent dalam penelitian ini adalah Kredit Bermasalah sebagai X, sedangkan yang menjadi variabel dependen adalah Profitabilitas sebagai Y. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Sampling Purposive. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan verifikatif, kemudian pengujian hipotesis akan menggunakanteknis analisis regresi sedehana, korelasi product moment, koefisien determinasi dan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kredit bermasalah Bank Artha Graha masih dibawah rata-rata standar Bank Indonesia sebesar 3%-14%, sedangkan profitabilitas Bank Artha Graha yang sehat, berada di atas rata-rata standar Bank Indonesia sebesar 1,25%. Kemudian pengaruh kredit bermasalah terhadap profitabilitas yakni sebesar 34,22% dan mempunyai pengaruh positif. Peneliti menyarankan agar Bank Artha Graha meningkatkan jumlah kredit yang disalurkan guna untuk menurunkan angka kredit bermasalah dengan menggunakan prinsip kehati-hatian dalam menyalurkan kreditnya serta meningkatkan kolektibilitas nasabahnya.
Item Description:http://repository.upi.edu/97459/1/s_pem_0608176_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/97459/2/s_pem_0608176_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/97459/3/s_pem_0608176_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/97459/4/s_pem_0608176_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/97459/5/s_pem_0608176_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/97459/6/s_pem_0608176_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/97459/7/s_pem_0608176_bibliography.pdf