PENGARUH PDRB PERKAPITA, PERTUMBUHAN PENDUDUK DAN INFLASI TERHADAP KESENJANGAN DISTRIBUSI PENDAPATAN ANTARDAERAH DI JAWA BARAT PERIODE 1985-2009

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh PDRB perkapita, pertumbuhan penduduk dan inflasi terhadap kesenjangan distribusi pendapatan antardaerah di Jawa Barat periode 1985-2009. Adapun yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah kesenjangan distribusi pendapatan provinsi Jawa Barat peri...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Fazar Nuriansyah, - (Author)
Format: Book
Published: 2011-10-31.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh PDRB perkapita, pertumbuhan penduduk dan inflasi terhadap kesenjangan distribusi pendapatan antardaerah di Jawa Barat periode 1985-2009. Adapun yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah kesenjangan distribusi pendapatan provinsi Jawa Barat periode 1985-2009. Metode penelitian yang penulis gunakan adalah metode deskriptif analitik yaitu metode penelitian yang menekankan kepada usaha untuk memperoleh informasi mengenai status atau gejala pada saat penelitian, memberikan gambaran-gambaran terhadap fenomena-fenomena dan lebih jauh menerangkan hubungan, hipotesis serta mendapatkan makna dari implikasi suatu masalah yang diinginkan. Sedangkan analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda dengan bantuan program Eviews 6.1 dan SPSS 16.0. Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa PDRB perkapita memiliki pengaruh positif terhadap kesenjangan distribusi pendapatan. Pertumbuhan penduduk berpengaruh positif kesenjangan distribusi pendapatan. inflasi berpengaruh negatif terhadap kesenjangan distribusi pendapatan. secara simultan atau keseluruhan PDRB perkapita, pertumbuhan penduduk, dan inflasi secara bersama-sama mempengaruhi kesenjangan distribusi pendapatan antardaerah di Jawa Barat. Melalui nilai koefisien determinasi, diketahui bahwa ketiga variabel bebas tersebut berpengaruh atau berkontribusi terhadap variabel terikat sebesar 34,27 %, dan sisanya sebesar 66,52 % dipengaruhi oleh faktor lain diluar model.
Item Description:http://repository.upi.edu/97596/5/s_pek_0700189_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/97596/7/s_pek_0700189_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/97596/6/s_pek_0700189_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/97596/1/s_pek_0700189_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/97596/3/s_pek_0700189_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/97596/2/s_pek_0700189_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/97596/4/s_pek_0700189_bibliography.pdf