ANALISA KANDUNGAN LOGAM BERAT TIMBAL (Pb), TEMBAGA (Cu), DAN KADMIUM (Cd) TERHADAP KESESUAIAN TEMPAT WISATA DI PULAU MERAK KECIL

• Main Author: Risma Millenia Cantika, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2023-08-10.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata

Summary

Kota Cilegon memiliki berbagai potensi wisata alam khususnya wisata bahari. Kota Cilegon terdapat dua pulau yang memiliki potensi wisata yang besar yaitu Pulau Merak Besar dan Pulau Merak Kecil. Salah satu wisata alam bahari yang sangat berpotensi adalah Pulau Merak Kecil. Pulau Merak Kecil merupakan salah satu destinasi wisata bahari di Kota Cilegon yang memiliki banyak potensi yang bisa membantu membangkitkan sektor pariwisata di Kota Cilegon. Perairan sekitar Pulau Merak Kecil rentan terhadap pencemaran logam berat yang timbul oleh aktivitas manusia maupun aktivitas ekonomi melalui kapal-kapal yang berlayar disekitar perairan Pulau Merak Kecil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan logam berat timbal (Pb), tembaga (Cu), dan kadmium (Cd) dan dibandingkan dengan Lampiran VIII Peraturan Pemerintah No. 22 Tahun 2021. Metode penelitian menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Analisis logam berat dilakukan di di Laboratorium Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) Banten. Hasil penelitian menunjukan perairan Pulau Merak Kecil mengkhawatirkan karena dari tiga logam berat, dua diantaranya di atas baku mutu. Kandungan logam berat timbal (Pb) terdeteksi dengan rata-rata sebesar 0,4 mg/L, logam berat tembaga sebesar 0,2 mg/L dan logam berat kadmium (Cd) sebesar <0,003 mg/L. Pulau Merak Kecil tidak sesuai dijadikan sebagai tempat wisata karena memiliki nilai kandungan logam berat timbal dan tembaga yang jauh diatas baku mutu. Cilegon City has various natural tourism potentials, especially marine tourism. Cilegon City has two islands that have great tourism potential, namely Pulau Merak Besar and Pulau Merak Kecil. One of the potential marine natural attractions is Pulau Merak Kecil. Pulau Merak Kecil is one of the marine tourism destinations in Cilegon City which has a lot of potential that can help revive the tourism sector in Cilegon City. The waters around Pulau Merak Kecil are vulnerable to heavy metal pollution arising from human activities and economic activities through ships sailing around the waters of Pulau Merak Kecil. This study aims to determine the content of heavy metals lead (Pb), copper (Cu), and cadmium (Cd) and compared with Appendix VIII of Government Regulation No. 22 of 2021. The research method used quantitative descriptive method. Heavy metal analysis was conducted at the Environmental and Forestry Service Laboratory in the Banten Provincial Government Center Area (KP3B) Banten. The results showed that the waters of Merak Kecil Island are worrying because of the three heavy metals, two of which are above the quality standard. The content of heavy metal lead (Pb) was detected with an average of 0.4 mg/L, heavy metal copper at 0.2 mg/L and heavy metal cadmium (Cd) at <0.003 mg/L. Merak Kecil Island is not suitable as a tourist spot because it has values of heavy metal lead and copper that are far above the quality standard.

Item Description

http://repository.upi.edu/97906/1/S_PKP_1903816_Title.pdf
http://repository.upi.edu/97906/2/S_PKP_1903816_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/97906/3/S_PKP_1903816_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/97906/4/S_PKP_1903816_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/97906/5/S_PKP_1903816_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/97906/6/S_PKP_1903816_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/97906/7/S_PKP_1903816_Appendix.pdf