ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENDORONG MOTIVASI WISATAWAN NUSANTARA TERHADAP KEPUTUSAN BERKUNJUNGKE KEBUN RAYA BOGOR: Survei Pada Wisatawan Nusantara yang Berkunjung ke Kebun Raya Bogor

Kebun Raya Bogor (KRB), mempunyai daya tarik wisata (DTW) berupa keindahan alam dan tidak pernah mengalami perubahan dari ratusan tahun sebelumnya. Wisatawan nusantara (wisnus) memiliki kontribusi sebesar 97% dari jumlah kunjungan, akan tetapi jumlah kunjungan wisnus dari tahun ke tahun menurun, den...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Danu Hermansyah, - (Author)
Format: Book
Published: 2012-01-05.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_98024
042 |a dc 
100 1 0 |a Danu Hermansyah, -  |e author 
245 0 0 |a ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENDORONG MOTIVASI WISATAWAN NUSANTARA TERHADAP KEPUTUSAN BERKUNJUNGKE KEBUN RAYA BOGOR: Survei Pada Wisatawan Nusantara yang Berkunjung ke Kebun Raya Bogor 
260 |c 2012-01-05. 
500 |a http://repository.upi.edu/98024/1/s_mpp_0607345_table_of_content.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/98024/2/s_mpp_0607345_chapter1.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/98024/3/s_mpp_0607345_chapter3.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/98024/4/s_mpp_0607345_chapter5.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/98024/5/s_mpp_0607345_bibliography.pdf 
520 |a Kebun Raya Bogor (KRB), mempunyai daya tarik wisata (DTW) berupa keindahan alam dan tidak pernah mengalami perubahan dari ratusan tahun sebelumnya. Wisatawan nusantara (wisnus) memiliki kontribusi sebesar 97% dari jumlah kunjungan, akan tetapi jumlah kunjungan wisnus dari tahun ke tahun menurun, dengan diketahuinya faktor-faktor pendorong motivasi wisnus yang berkunjung ke KRB, pengelola KRB dapat mengetahui kebutuhan wisnus saat berwisata, sehingga kebutuhan wisnus tersebut dapat dipenuhi dan dapat dipasarkan melalui berbagai macam program pemasaran. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka rumusan penelitian ini sebagai berikut : 1)Bagaimana gambaran faktor-faktor pendorong wisnus ke KRB. 2)Bagaimana gambaran keputusan berkunjung wisnus ke KRB. 3)Bagaimana pengaruh faktor-faktor pendorong wisnus terhadap keputusan berkunjung ke KRB. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskritif dan verifikatif, sehingga metode yang digunakan adalah explanatory survey. Teknik pengambilan sample adalah systematic random sampling dengan jumlah sampel 100 responden. Teknik analisis data yang digunakan adalah Path Analisis dengan alat bantu software komputer SPSS 18.0. Hasil penelitian menunjukan bahwa tanggapan wisnus tentang Faktor-faktor Pendorong Wisnus Terhadap Keputusan Berkunjung Ke KRB secara umum dinilai cukup tinggi. Faktor yang mendapat penilaian yang paling tinggi yaitu pada faktor relaxation sebesar 0,227 atau 22,7%, Hal ini dikarenakan KRB memiliki suasana alam yang sangat indah dan mempunyai udara yang sejuk sehingga membuat wisnus ingin melakukan kunjungan ke KRB dengan tujuan untuk menyegarkan diri baik secara fisik maupun mental, sedangkan tanggapan wisnus tentang faktor family and friend togetherness dinilai rendah. Tanggapan wisnus terhadap keputusan berkunjung secara umum di nilai cukup tinggi. Faktor yang mendapat penilaian yang paling tinggi pada pilihan merk sebesar 20,74%.Hal ini dikarenakan KRB mempunyai nama yang sangat baik di benak wisnus baik dilihat dari kepopuleran dan keunikan DTW yang dimiliki KRB, dan pengenalan mengenai DTW yang ditawarkan oleh KRB Sedangkan penilai yang paling rendah yaitu pada pilihan produk dan jasa yaitu sebesar 19,3 %. Hasil verifikatif menunjukan bahwa faktor-faktor pendorong memiliki nilai signifikan yang tinggi dalam mempengaruhi keputusan berkunjung yaitu sebesar 82,43%. Artinya semakin baik faktor-faktor pendorong wisnus maka semakin kuat pula keputusan berkunjung ke KRB, terdapat satu sub variabel yang tidak memiliki pengaruh signifikan yaitu relaxation. Hal ini dikarenakan setiap wisnus yang berkunjung ke KRB bertujuan untuk berelaksasi yang tinggi namun saat akan melakukan kunjungan ke KRB wisnus menemui kendala yaitu kemacetan yang sering terjadi di Kota Bogor, hujan yang lebat yang sering menghambat wisnus untuk berkunjung dan berwisata ke KRB serta tidak tersedianya areal parkir pada weekend. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a GV Recreation Leisure 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/98024/ 
787 0 |n http://repository.upi.edu 
856 |u https://repository.upi.edu/98024  |z Link Metadata