"ANALISIS KINERJA KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH KOTA CIMAHI MELALUI PENDEKATAN RASIO EFEKTIVITAS, RASIO EFISIENSI, DAN RASIO KEMANDIRIAN"(Analisis pada APBD Kota Cimahi Tahun Anggaran 2003-2009)
Kota Cimahi merupakan salah satu daerah otonom yang memilik kewenangan dalam mengurusi urusan rumah tangganya sendiri termasuk dalam hal pengelolaan keuangan. Dalam menjalankan roda pemerintahan, pemerintah daerah dituntut untuk menjalankan pemerintahan secara efektif, efisien dan mandiri. Keberhasi...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2011-06-28.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Kota Cimahi merupakan salah satu daerah otonom yang memilik kewenangan dalam mengurusi urusan rumah tangganya sendiri termasuk dalam hal pengelolaan keuangan. Dalam menjalankan roda pemerintahan, pemerintah daerah dituntut untuk menjalankan pemerintahan secara efektif, efisien dan mandiri. Keberhasilan pemerintah dalam menjalankan otnomi daerah tidak terlepas dari kemampuan pemerintah daerah dalam mengelola keuangan daerah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat efektivitas, efisiensi, dan kemandirian Pemerintah Daerah Kota Cimahi. Sedangkan data yang digunakan pada penelitian ini adalah data keuangan APBD Kota Cimahi Tahun Anggaran 2003-2009. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah studi dokumentasi yang dilakukan di Dinas Pendapatan Daerah Kota Cimahi. Metode penelitian yang digunakan adalah berupa analisis deskriptif dengan menggunakan rasio efektivitas, rasio efisiensi, dan rasio kemandirian. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan diperoleh hasil sebagai berikut : berdasarkan rasio efektivitas dengan angka rasio rata-rata sebesar 107,09 % yang menunjukkan pemungutan pendapatan asli daerah cenderung efektif karena nilai rasio yang dihasilkan lebih besar dari 100 %. Dalam Rasio efisiensi dengan angka rata-rata 23,86 % menunjukan tingkat efisiensi yang cukup efisien karena biaya yang dikeluarkan untuk memungut pendapatan asli daerah semakin porposional dengan realisasi pendapatan asli daerah. Sedangkan dalam rasio kemandirian secara keseluruhan ditunjukkan dengan nilai rata-rata setiap tahunnya hanya mencapai 29,37 %. Sehingga dikatakan tingkat kemandirian Kota Cimahi masih rendah. |
---|---|
Item Description: | http://repository.upi.edu/98087/1/s_pea_0606787_table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/98087/2/s_pea_0606787_chapter1.pdf http://repository.upi.edu/98087/3/s_pea_0606787_chapter2.pdf http://repository.upi.edu/98087/4/s_pea_0606787_chapter3.pdf http://repository.upi.edu/98087/5/s_pea_0606787_chapter4.pdf http://repository.upi.edu/98087/6/s_pea_0606787_chapter5.pdf http://repository.upi.edu/98087/7/s_pea_0606787_bibliography.pdf |