PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN INSENTIF TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN(Studi Persepsional Karyawan PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk Bandung))
Pada tahun 2007 PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk mengimplementasikan sistem pendistribusian insentif baru. Dimana jika sebelumnya Nilai Kinerja (NKU) Unit kurang dari 100% maka adanya distribusi anggaran yang telah ditetapkan oleh PT. Telkom, namun saat ini jika persentasi NKU dibawah 100% maka tid...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2011-06-28.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Pada tahun 2007 PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk mengimplementasikan sistem pendistribusian insentif baru. Dimana jika sebelumnya Nilai Kinerja (NKU) Unit kurang dari 100% maka adanya distribusi anggaran yang telah ditetapkan oleh PT. Telkom, namun saat ini jika persentasi NKU dibawah 100% maka tidak diberikan distribusi anggaran insentif. Pada tahun 2009 ESI (Employee Satisfaction Index) mengalami penurunan sebesar 3,56% dibandingkan tahun 2008. Dan pada tahun 2009 EDI (Employee Dissactifaction Index) juga mengalami peningkatan sebesar 1,85% dibandingkan tahun 2008. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka diadakan penelitian mengenai pengaruh lingkungan kerja dan insentif terhadap kepuasan kerja karyawan di PT. TELKOM Bandung. Variabel bebas (X) dalam penelitian ini adalah lingkungan kerja (X1), insentif (X2), sedangkan variabel terikat (Y) dalam penelitian ini adalah kepuasan kerja karyawan. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif verifikatif, dan metode yang digunakan adalah cross sectional method. Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah teknik simple random sampling, dengan jumlah sampel 100 responden. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder, sedangkan teknik analisa data yang digunakan adalah analisis jalur dengan menggunakan koefisien korelasi, koefisien determinasi, uji F, dan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lingkungan kerja berpengaruh terhadap insentif sebesar 0,313, Lingkungan kerja terhadap kepuasam kerja sebesar 0,221 dan insentif terhadap kepuasan kerja sebesar 0,253. Lingkungan kerja dan insentif bersama-sama berpengaruh terhadap kepuasan kerja karyawan, sebesar 19%., sisanya 81% dipengaruhi faktor lain. Insentif memiliki pengaruh terbesar terhadap kepuasan kerja karyawan, sebesar 6,5 %. Ini menunjukkan bahwa lingkungan kerja dan insentif mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan, maka penulis mengambil kesimpulan bahwa hipotesis yang diajukan yaitu lingkungan kerja dan insentif berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan dapat diterima. Daftar Isi s_pem_055942_table_of_content.pdf |
---|---|
Item Description: | http://repository.upi.edu/98096/1/s_pem_055942_table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/98096/2/s_pem_055942_chapter1.pdf http://repository.upi.edu/98096/3/s_pem_055942_chapter2.pdf http://repository.upi.edu/98096/4/s_pem_055942_chapter3.pdf http://repository.upi.edu/98096/5/s_pem_055942_chapter4.pdf http://repository.upi.edu/98096/6/s_pem_055942_chapter5.pdf http://repository.upi.edu/98096/7/s_pem_055942_bibliography.pdf |