ANALISIS MAKNA VERBA TASUKERU DAN TETSUDAU SEBAGAI SINONIM

Pada penelitian ini penulis mengambil dua buah verba dalam bahasa Jepang yaitu, tasukeru dan tetsudau. Kedua verba tersebut dalam bahasa Indonesia mempunyai arti yang sama yaitu "membantu, menolong" dan sering muncul dalam buku-buku pelajaran bahasa Jepang, novel maupun koran. Pembelajar b...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Nenin Sawiah, - (Author)
Format: Book
Published: 2009-02-13.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Pada penelitian ini penulis mengambil dua buah verba dalam bahasa Jepang yaitu, tasukeru dan tetsudau. Kedua verba tersebut dalam bahasa Indonesia mempunyai arti yang sama yaitu "membantu, menolong" dan sering muncul dalam buku-buku pelajaran bahasa Jepang, novel maupun koran. Pembelajar bahasa Jepang juga sering melakukan kesalahan penggunaan verba tersebut biasanya berupa kurangnya pemahaman terhadap persamaan dan perbedaan kapan dan dalam situasi bagaimana suatu kosakata bisa digunakan dengan benar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persamaan dan perbedaan verba tasukeru dan tetsudau sebagai verba yang bersinonim. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif Dari hasil penelitian dapat ditemukan bahwa persamaan verba tasukeru dan tetsudau yaitu, sama-sama digunakan untuk menyatakan makna membantu dan menolong, meminjamkan tenaga untuk dapat melakukan sesuatu hal, dan sebagian besar digunakan dalam bahasa lisan atau percakapan. Sedangkan perbedaannya antara lain bahwa tasukeru memilki makna menyelamatkan nyawa seseorang dengan sepenuh tenaga, memperlancar atau mendorong sesuatu agar berjalan dengan baik dan memberikan sesuatu yang positif bagi objeknya, menopang/menahan objek yang hampir jatuh, kegiatannya dilakukan dengan tenaga sendiri tanpa bantuan orang yang minta bantuan, meringankan tanggung jawab, penderitaaan secara ekonomi dengan memberikan barang atau uang, dan dapat digunakan pada ungkapan atau peribahasa. Sedangkan tetsudau memiliki makna meringankan pekerjaan orang dengan tenaga seperlunya, memberikan pengaruh lainnya terhadap sesuatu hal sehingga hal tersebut menjadi lebih besar, membantu pekerjaan yang terdapat pada suatu bidang usaha, kegiatannya yang dilakukan secara bersama-sama dengan orang yang minta bantuan, dan tidak dapat digunakan dalam ungkapan.
Item Description:http://repository.upi.edu/98291/2/s_c0551_033876_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/98291/3/s_c0551_033876_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/98291/4/s_c0551_033876_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/98291/5/s_c0551_033876_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/98291/1/s_c0551_033876_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/98291/4/s_c0551_033876_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/98291/2/s_c0551_033876_bibliography.pdf