PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN PARTISIPASI BELAJAR SISWA PADA MATERI PERSAMAAN KEDUDUKAN WARGA NEGARA(Penelitian Tindakan Kelas pada Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di Kelas X-7 SMA Negeri 11 Bandung)

Penelitian ini dilatar belakangi oleh hasil pra observasi di kelas X-7 SMA Negeri 11 Bandung yang memiliki beberapa masalah pada saat proses pembelajaran. Salah satunya yaitu rendahnya partisipasi belajar siswa dalam mengikuti pembelajaran PKn. Hal ini terlihat dari sebagaian banyak siswa pasif keti...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Novi Nurmayanti, - (Author)
Format: Book
Published: 2010-06-29.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_98421
042 |a dc 
100 1 0 |a Novi Nurmayanti, -  |e author 
245 0 0 |a PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN PARTISIPASI BELAJAR SISWA PADA MATERI PERSAMAAN KEDUDUKAN WARGA NEGARA(Penelitian Tindakan Kelas pada Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di Kelas X-7 SMA Negeri 11 Bandung) 
260 |c 2010-06-29. 
500 |a http://repository.upi.edu/98421/1/s_pkn_060718_table_of_content.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/98421/2/s_pkn_060718_chapter1.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/98421/3/s_pkn_060718_chapter2.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/98421/4/s_pkn_060718_chapter3.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/98421/5/s_pkn_060718_chapter5.pdf 
520 |a Penelitian ini dilatar belakangi oleh hasil pra observasi di kelas X-7 SMA Negeri 11 Bandung yang memiliki beberapa masalah pada saat proses pembelajaran. Salah satunya yaitu rendahnya partisipasi belajar siswa dalam mengikuti pembelajaran PKn. Hal ini terlihat dari sebagaian banyak siswa pasif ketika mengikuti proses pembelajaran. Dari hasil wawancara dengan siswa yang menyebabkan mereka pasif adalah mereka kurang menyukai pelajaran PKn karena model pembelajaran yang digunakan guru tidak menarik bahkan monoton sehingga membuat mereka bosan, selain itu penempatan jam pelajaran diakhir dimana kondisi fisik mereka telah menurun juga mempengaruhi terhadap semangat belajar mereka. Untuk mengatasi masalah tersebut, peneliti berkolaborasi dengan guru sepakat memperbaiki proses belajar melalui penerapan model Cooperative Learning tipe Numbeerd Heads Together . Penelitian ini didukung oleh beberapa teori diantaranya teori dari Kagen (Ibrahim 2008:28) bahwa salah satu model Cooperative Learning yaitu Numbered Heads Together adalah salah satu tehnik pembelajaran yang menekankan pada struktur khusus yang dirancang untuk mempengaruhi pola interaksi siswa dan memiliki tujuan untuk meningkatkan penguasaan akademik. Selain itu teori dari Oemar Hamalik (2003:96) bahwa partisipasi belajar adalah merupakan keterlibatan seseorang dalam kegiatan pembelajaran. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan dalam tiga siklus. Masing-masing siklus meliputi empat tahap yaitu perencanaan, tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi serta analisis dan refleksi. Subyek penelitian adalah kelas X-7 SMA Negeri 11 Bandung yang berjumlah 39 orang siswa. Pengumpulan data dilaksanakan dengan observasi, wawancara, dokumentasi, angket dan catatan lapangan. Hasil penelitian penelitian yang diperoleh yaitu: (1) Penerapan model Cooperative Learning tipe NHT sebagai upaya meningkatkan partisipasi belajar siswa sudah berhasil dilaksanakan, guru telah melakukan langkah-langkah NHT dengan benar (2) Gambaran partisipasi belajar siswa setelah diterapkan model Cooperative Learning tipe NHT adalah meningkat, hal ini dapat dilihat dari hasil observasi terhadap aktivitas partisipasi siswa seperti aktifitas bertanya, menjawab, memberi saran, mengambil keputusan dan aktivitas partisipasi yang lain sudah lebih baik dibandingkan pada saat obeservasi awal, hanya sebagian kecil siswa saja yang bersikap pasif.(3) kendala yang dihadapi berasal dari guru yaitu guru kurang menguasai keterampilan mengelola kelas dan mengelola diskusi serta jumlah siswa yang banyak menyebabkan sulitnya guru dalam mengelompokan siswa dan mengontrol aktivitaas diskusi kelompok (4) upaya yang dilakukan guru adalah dengan lebih meningkatkan keterampilan dalam mengelola kelas dan diskusi. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a L Education (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/98421/ 
787 0 |n httpl://repositery.upi.edu 
856 |u https://repository.upi.edu/98421  |z Link Metadata