PERTUNJUKAN SENI BANGKOLUNG DI KELURAHAN ARGASARI KECAMATAN CIHIDEUNG KOTA TASIKMALAYA

Bangkolung merupakan kesenian hasil kreativitas pemuda-pemudi yang tergabung dalam Ikatan Muda Mudi Cieunteung (IMMC). Nama Bangkolung diambil dari suku kata terakhir waditra yang digunakan dalam kesenian Bangkolung ini, bang diambil dari kata terebang, kol diambil dari kata kohkol dan lung diambil...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Yayu Iswari, - (Author)
Format: Book
Published: 2011-08-10.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_98607
042 |a dc 
100 1 0 |a Yayu Iswari, -  |e author 
245 0 0 |a PERTUNJUKAN SENI BANGKOLUNG DI KELURAHAN ARGASARI KECAMATAN CIHIDEUNG KOTA TASIKMALAYA 
260 |c 2011-08-10. 
500 |a http://repository.upi.edu/98607/1/s_sdt_0607666_table_of_content.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/98607/2/s_sdt_0607666_chapter1.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/98607/3/s_sdt_0607666_chapter2.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/98607/4/s_sdt_0607666_chapter3.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/98607/5/s_sdt_0607666_chapter5.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/98607/6/s_sdt_0607666_bibliography.pdf 
520 |a Bangkolung merupakan kesenian hasil kreativitas pemuda-pemudi yang tergabung dalam Ikatan Muda Mudi Cieunteung (IMMC). Nama Bangkolung diambil dari suku kata terakhir waditra yang digunakan dalam kesenian Bangkolung ini, bang diambil dari kata terebang, kol diambil dari kata kohkol dan lung diambil dari kata calung, menjadi Bangkolung. Namun dalam pertunjukannya, seni bangkolung melibatkan waditra-waditra lainnya, yaitu kecrek, cymbal, kendang dan goong. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif, yaitu metode yang menganalisis dan menggambarkan data yang terkumpul dan digunakan untuk membuat kesimpulan yang dibutuhkan oleh peneliti. Penelitian ini dibatasi pada struktur pertunjukan kesenian Bangkolung dan peranan masing-masing waditra yang digunakan dalam kesenian tersebut. Seni Bangkolung biasa dipertunjukan untuk mengisi hiburan dalam sebuah acara, misalnya dalam acara hajatan, peringatan hari besar agama maupun peringatan hari besar nasional. Sehubungan dengan hal tersebut, seni Bangkolung tidak memiliki struktur pertunjukan yang baku, begitu pula dengan elemen-elemen pendukungnya karena disesuaikan dengan tema acaranya. Mengenai peranan masing-masing waditra yang digunakan dalam kesenian Bangkolung, secara garis besar dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu waditra penyaji ritmik dan waditra penyaji melodi. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a L Education (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/98607/ 
787 0 |n http://repository.upi.edu 
856 |u https://repository.upi.edu/98607  |z Link Metadata