PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS MASALAH TERBUKA (OPEN-ENDED PROBLEM) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN DEDUKTIF SISWA SMA.

Penelitian ini tentang penerapan pembelajaran matematika berbasis masalah terbuka yang dimaksudkan sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kemampuan penalaran deduktif siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan peningkatan kemampuan penalaran deduktif siswa yang signifikan an...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Eulis Safitri, - (Author)
Format: Book
Published: 2009-02-27.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini tentang penerapan pembelajaran matematika berbasis masalah terbuka yang dimaksudkan sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kemampuan penalaran deduktif siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan peningkatan kemampuan penalaran deduktif siswa yang signifikan antara siswa yang memperoleh pembelajaran matematika berbasis masalah terbuka dengan siswa yang memperoleh pembelajaran matematika melalui metode konvensional, dan untuk mengetahui sikap siswa terhadap pembelajaran matematika berbasis masalah terbuka. Pembelajaran matematika berbasis masalah terbuka merupakan salah satu pandangan kontruktivisme dimana pengetahuan baru tidak diberikan dalam bentuk jadi, tetapi siswa membangun pengetahuan baru itu sendiri melalui interaksi dengan lingkungannya dalam proses asimilasi dan akomodasi. Subyek pada penelitian ini adalah siswa SMA Negeri 18 Bandung kelas X semester II tahun ajaran 2008/2009. Kemudian dua kelas secara random diambil sebagai sampel penelitian. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah tes penalaran deduktif yang berupa pretes dan postes, dan untuk memperoleh data mengenai sikap siswa terhadap pembelajaran matematika berbasis masalah terbuka digunakan angket siswa, pedoman wawancara, dan pedoman observasi. Hasil uji instrumen tes diperoleh hasil validitas soal secara keseluruhan adalah sangat tinggi. Sedangkan untuk uji reliabilitas keseluruhan hasil uji coba tes tergolong pada kategori sedang. Data yang terkumpul berupa data hasil tes kemudian diolah dengan menggunakan bantuan software SPSS 10 for Windows. Dari hasil pengolahan dan analisis data berupa tes diperoleh kesimpulan bahwa terdapat perbedaan peningkatan kemampuan penalaran deduktif siswa yang signifikan antara siswa yang memperoleh pembelajaran matematika berbasis masalah terbuka (kelas eksperimen) dengan siswa yang memperoleh pembelajaran matematika melalui metode konvensional (kelas kontrol). Gain peningkatan kemampuan penalaran deduktif kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol serta sikap siswa terhadap pembelajaran matematika berbasis masalah terbuka cukup positif dilihat dari hasil angket berupa persentase jawaban siswa, hasil observasi, dan wawancara yang dilakukan selama dan setelah proses pembelajaran berlangsung.
Item Description:http://repository.upi.edu/98673/5/s_mat_040527_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/98673/6/s_mat_040527_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/98673/4/s_mat_040527_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/98673/1/s_mat_040527_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/98673/3/s_mat_040527_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/98673/3/s_mat_040527_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/98673/2/s_mat_040527_bibliography.pdf