PERANAN GURU PKN DALAM MENANGGULANGI MASALAH KENAKALAN REMAJA DISEKOLAH: Studi Deskriptif Analitis di SMA Negeri 1 Baleendah

• Main Author: Sugian Dinar Fitrayadi, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2011-07-28.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/98798/1/s_pkn_0705717_table_of_content%281%29.pdf; http://repository.upi.edu/98798/2/s_pkn_0705717_chapter1%281%29.pdf; http://repository.upi.edu/98798/3/s_pkn_0705717_chapter3%281%29.pdf; http://repository.upi.edu/98798/4/s_pkn_0705717_chapter5%281%29.pdf; http://repository.upi.edu/98798/5/s_pkn_0705717_bibliography%281%29.pdf
• Keywords: BJ Ethics; L Education (General); LB1603 Secondary Education. High schools

Skripsi ini peneliti diarahkan kepada permasalahan 1) Apa sajakah bentuk-bentuk kenakalan remaja yang terjadi di SMA Negeri 1 Baleendah. 2) Bagaimanakah upaya yang dilakukan oleh guru PKn dalam menanggulangi masalah-masalah kenakalan remaja. 3) Apa sajakah faktor penghambat yang dihadapi guru PKn dalam upayanya menanggulangi masalah-masalah kenakalan remaja disekolah. 4) Bagaimanakah upaya yang dilakukan oleh guru PKn untuk mengatasai faktor penghambat tersebut.Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan penelitian yang bersifat deskriptif analitis. Metode ini digunakan untuk membuat gambaran mengenai situasi dan kejadian, fenomena-fenomena yang sedang terjadi dan berhubungan dengan kondisi masa kini, karena peneliti hendak menggambarkan tentang peranan guru PKn dalam menanggulangi masalah kenakalan remaja disekolah. Berdasarkan hasil penelitian 1) Bentuk kenakalan yang terjadi disekolah adalah terlambat, pakaian seragam tidak sesuai aturan, berada diluar kelas ketika jam pelajaran sudah dimulai, rambut gondrong untuk siswa laki-laki, bolos tanpa alasan dan merokok. 2) upaya yang dilakukan oleh guru diantaranya melalui pengintegrasian pendidikan sikap dan karakter pada silabus dan RPP, menjalin komunikasi yang baik dengan siswa dan orang tua, bekerjasama dengan elemen sekolah lainnya seperti guru BK dan kesiswaan. 3) faktor penghambat yang dihadapi oleh guru PKn antara lain kurangnya kordinasi antara wali kelas dan guru PKn, kurangnya pengawasan dari orang tua, pengaruh pergaulan, pengaruh teman sebaya, dan kondisi siswa yang tertutup terhadap guru. 4) Upaya yang dilakukan untuk mengatasi faktor penghambat anatara lain; menciptakan komunikasi yang baik antara murid dan guru, bekerja sama dengan guru BK, wali kelas dan kesiswaan, mencipatakan lingkungan belajar yang kondusif dan menerapkan sanksi yang tegas terhadap siswa yang melakukan kenakalan/ pelanggaran disekolah.