MAKNA KONTEKSTUAL BAHASA IKLAN ROKOKDI TELEVISI
Iklan merupakan suatu proses komunikasi yang bertujuan membujuk orang untuk mengambil tindakan yang menguntungkan bagi pihak pembuat iklan. Iklan biasanya disampaikan dalam bentuk media, seperti televisi, radio, maupun dalam bentuk poster. Iklan rokok di televisi selalu memunculkan hal-hal menarik b...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2008-01-16.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Iklan merupakan suatu proses komunikasi yang bertujuan membujuk orang untuk mengambil tindakan yang menguntungkan bagi pihak pembuat iklan. Iklan biasanya disampaikan dalam bentuk media, seperti televisi, radio, maupun dalam bentuk poster. Iklan rokok di televisi selalu memunculkan hal-hal menarik bagi penonton, menimbulkan kesan unik bagi penonton, serta keberadaan makna dalam slogan iklan yang sama sekali tidak berhubungan dengan rokok yang diiklankan. Menimbang hal tersebut, peneliti mencoba menghadirkan topik ini sebagai bahan penelitian. Penelitian ini mengangkat masalah, (1) teks iklan rokok apa sajakah yang memiliki makna kontekstual, (2) makna apakah yang terkandung dalam teks iklan rokok tersebut, (3) bagaimanakah pengaruhnya terhadap masyarakat dari tayangan iklan tersebut. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini, yaitu (1) menemukan teks iklan rokok yang memiliki makna kontekstual, (2) menjelaskan makna yang terkandung dalam teks iklan rokok, (3) mendeskripsikan pengaruh terhadap masyarakat dari tayangan iklan rokok tersebut. Pendekatan yang dilakukan lebih mengacu pada makna kontekstual dalam semantik menurut Firth. Menurut pandangan ini, bahwa tiap tutur harus dikaji dalam konteks situasinya. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif yang berisi pemaparan secara padat. Melalui penelitian ini, ditemukan hal-hal yang berkaitan dengan rumusan masalah, di antaranya, yaitu pertama, berdasarkan 20 data iklan rokok yang diperoleh, semuanya memiliki makna kontekstual. Kedua, makna kontekstual yang terkandung dalam teks iklan rokok pada intinya sama, yaitu memperkenalkan produk dan mempengaruhi penonton untuk mengonsumsinya. Ketiga, tayangan iklan rokok di televisi, tidak berpengaruh bagi konsumen rokok untuk berhenti atau tetap mengonsumsinya. Keunikan bahasa iklan rokok dalam setiap slogannya memberikan daya tarik tersendiri bagi para pengguna rokok atau para konsumen, sehingga mereka seolah berlomba-lomba menghisapnya, mulai dari kalangan muda sampai tua, baik laki-laki maupun perempuan, tanpa pandang status. Jika hal ini dibiarkan, generasi bangsa ini sebagai generasi perokok. Oleh karena itu, perlu adanya imbauan dari pemerintah tentang bahaya merokok atau adanya kesadaran dari setiap individu. |
---|---|
Item Description: | http://repository.upi.edu/98847/1/s_ind_030185_table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/98847/2/s_ind_030185_chapter1.pdf http://repository.upi.edu/98847/4/s_ind_030185_chapter2.pdf http://repository.upi.edu/98847/7/s_ind_030185_chapter4.pdf http://repository.upi.edu/98847/8/s_ind_030185_chapter3.pdf http://repository.upi.edu/98847/5/s_ind_030185_chapter5.pdf http://repository.upi.edu/98847/6/s_ind_030185_bibliography.pdf |