ASSESSING THE EFFECTIVENESS OF USING METACOGNITIVE STRATEGIES AND CULTURALLY FAMILIAR TEXTS TO IMPROVE READING COMPREHENSION
Penelitian ini menguji efektivitas penggunaan strategi metakognitif dan teks yang familiar secara budaya dalam meningkatkan pemahaman membaca mahasiswa program pendidikan guru bahasa Inggris. Partisipan dalam penelitian ini terdiri dari 74 mahasiswa dan lima dosen dari sebuah Universitas Negeri di K...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2023-07-28.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Penelitian ini menguji efektivitas penggunaan strategi metakognitif dan teks yang familiar secara budaya dalam meningkatkan pemahaman membaca mahasiswa program pendidikan guru bahasa Inggris. Partisipan dalam penelitian ini terdiri dari 74 mahasiswa dan lima dosen dari sebuah Universitas Negeri di Kalimantan Barat. Untuk mengumpulkan data untuk penelitian ini, peneliti menggunakan sepuluh jenis instrumen yang berbeda: prosedur strategi metakognitif, 15 teks yang dikenal secara budaya, 15 teks yang tidak dikenal secara budaya, kuesioner SORS, kuesioner pengalaman, kuesioner minat, tes TOEFL, 15 latihan pemahaman bacaan, dan dua wawancara pribadi terbuka. Penelitian ini juga menggunakan triangulasi data untuk memvalidasi dan memeriksa ulang data yang dikumpulkan dengan menggunakan catatan lapangan pada sesi pengajaran, audit eksternal, dan pengecekan anggota. Ada empat temuan penting dari penelitian ini. Temuan pertama mengungkapkan pemikiran guru tentang bagaimana strategi metakognitif dan teks yang familiar secara budaya meningkatkan pemahaman membaca mahasiswa. Temuan kedua menunjukkan bahwa mahasiswa sangat sadar dalam menggunakan strategi metakognitif. Di antara sub-skala strategi metakognitif, strategi membaca pendukung adalah strategi yang paling sering digunakan siswa, diikuti oleh strategi membaca global dan strategi pemecahan masalah. Temuan ketiga mengungkapkan bahwa seluruh mahasiswa yang berpartisipasi dalam penelitian ini tertarik pada teks, dengan minat yang lebih tinggi pada kelompok membaca teks yang akrab dengan budaya. Yang terakhir, penelitian ini menemukan bahwa mahasiswa lebih tertarik dengan teks yang familiar secara budaya dan memiliki kebutuhan untuk terhubung dengan budaya lokal mereka selain budaya penutur asli. Dari temuan terakhir, penelitian ini juga menegaskan teori skemata, pendekatan sosial dalam membaca, teori nativisasi, teori glokalisasi dalam konteks EFL, dan teori pembaca post-millenial. This study examines the effectiveness of using metacognitive strategies and culturally familiar texts in improving pre-service teachers' reading comprehension. The participants in this research comprised 74 students and five teachers from a state University in West Kalimantan. In order to collect the data for the study, the researcher used ten different types of instruments: a procedure of metacognitive strategies, 15 culturally familiar texts, 15 culturally unfamiliar texts, a SORS questionnaire, an experience questionnaire, an interest questionnaire, a TOEFL reading comprehension test, 15 reading comprehension exercises, and two open-ended personal interviews. The study also employed data triangulation to validate and cross-check the data gathered using field notes on the teaching sessions, external audits, and member checking. There were four essential findings of the study. The first finding revealed the teachers' thoughts on how metacognitive strategies and culturally familiar text improved the students' reading comprehension. The second findings showed that the students were highly aware of utilizing metacognitive strategies. Among the sub-scales of metacognitive strategies, the supporting reading strategies are the students' most frequently used strategies, followed by global reading strategies and problem-solving strategies. The third finding revealed that all students who participated in this study were interested in the texts, with a higher interest in the group reading culturally familiar texts. Finally, the study found that the students were more engaged with the culturally familiar text and had the need to connect to their local culture besides native speakers' culture. From the last findings, the study also confirms the theory of schemata, the social approach to reading, the nativization theory, the theory of glocalization in the EFL context, and the theory of post-millennial readers. |
---|---|
Item Description: | http://repository.upi.edu/99031/1/D_S_ING_1602697_Title.pdf http://repository.upi.edu/99031/2/D_S_ING_1602697_CHAPTER%201.pdf http://repository.upi.edu/99031/3/D_S_ING_1602697_CHAPTER%202.pdf http://repository.upi.edu/99031/4/D_S_ING_1602697_CHAPTER%203.pdf http://repository.upi.edu/99031/5/D_S_ING_1602697_CHAPTER%204.pdf http://repository.upi.edu/99031/6/D_S_ING_1602697_CHAPTER%205.pdf http://repository.upi.edu/99031/8/D_S_ING_1602697_REFERENCES.pdf http://repository.upi.edu/99031/7/D_S_ING_1602697_APPENDICES.pdf |