WANDA DÉIKSIS DINA NOVÉL BÉNTANG PASANTRÉN KARYA USÉP ROMLI H.M PIKEUN BAHAN PANGAJARAN MACA DI SMA

• Main Author: Evi Nuraeni, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2012-02-28.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/99055/7/s_bd_0801162_table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/99055/1/s_bd_0801162_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/99055/2/s_bd_0801162_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/99055/6/s_bd_0801162_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/99055/3/s_bd_0801162_chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/99055/4/s_bd_0801162_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/99055/5/s_bd_0801162_bibliography.pdf
• Keywords: L Education (General)

Penelitin ini dilatarbelakangi oleh banyaknya bahan ajar mengenai deiksis yang tidak disampaikan oleh guru kepada muridnya. Padahal kalau kita jeli, bahan ajar mengenai deiksis sering muncul dalam percakapan kita sehari-hari. Penelitin ini bertujuan, mendeskripsikan Wanda Déiksis dina Novél Béntang Pasantrén Karya Usép Romli H.M pikeun Bahan Pangajaran Maca di SMA. Adapun metode yang dipakai dalam penelitian ini, adalah metode deskriptif. Untuk pengumpulan datanya, digunakan tehnik studi dokumentasi. Selain itu, juga menggunakan tehnik analisis teks. Dari hasil penelitian data, ditemukan 663 data deiksis yang diklasifikasikan berdasarkan acuan, posisi, dan tipe. Dilihat dari acuannya ditemukan 292 deiksis (44.04%), yang terbagi menjadi deiksis persona pertama memperoleh data deiksis sebanyak 118 deiksis (17.79%), deiksis persona kedua memperoleh data deiksis sebanyak 32 deiksis (4.38%), deiksis persona ketiga memperoleh data deiksis sebanyak 43 deiksis (6.49%), deiksis temporal waktu yang lalu memperoleh data deiksis sebanyak 14 deiksis (2.11%), deiksis temporal waktu sekarang memperoleh data deiksis sebanyak 36 deiksis (5.43%), deiksis temporal waktu yang akan datang memperoleh data deiksis sebanyak 29 deiksis (4.37%), deiksis lokatif proksimal memperoleh data deiksis sebanyak 3 deiksis (0.45%), deiksis lokatif semi proksimal memperoleh data deiksis sebanyak 5 deiksis (0.75%), deiksis lokatif distal memperoleh data deiksis sebanyak 6 deiksis (0.90%), dan deiksis netral memperoleh data deiksis sebanyak 6 deiksis (0.90%). Dilihat dari posisinya ditemukan 154 deiksis (23.22%), yang terbagi menjadi deiksis anaforis memperoleh data deiksis sebanyak 120 deiksis (18.09%), dan deiksis kataforis memperoleh data sebanyak 34 deiksis (5.12%). Dilihat dari tipenya ditemukan 217 deiksis (32.73%), yang terbagi menjadi deiksis endoforis intrakalimah memperoleh data deiksis sebanyak 39 deiksis (5.88%), deiksis endoforis ekstrakalimah memperoleh data deiksis sebanyak 23 deiksis (3.46%), deiksis gabungan memperoleh data deiksis sebanyak 7 deiksis (1.05%), dan deiksis eksoforis memperoleh data deiksis sebanyak 148 deiksis (23.32%). Penelitian mengenai deiksis ini hanya baru sampai telaah buku. Oleh karena itu, diharapkan adanya penelitian deiksis yang langsung ke lapangan untuk mengamati wanda deiksis tersebut.