STRATEGI TINDAK TUTUR DALAM IKLAN OPERATOR SELULERDI TELEVISI(SUATU KAJIAN PRAGMATIK
Penelitian ini dilatarbelakangi atas strategi tindak tutur yang dilakukan OS dalam memasarkan produknya. Strategi tersebut dapat dilihat dari pemilihan jenis tindak tutur, penggunaan prinsip kerja sama, implikatur tuturan, dan upaya saling sindir antarOS. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2011-10-30.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Penelitian ini dilatarbelakangi atas strategi tindak tutur yang dilakukan OS dalam memasarkan produknya. Strategi tersebut dapat dilihat dari pemilihan jenis tindak tutur, penggunaan prinsip kerja sama, implikatur tuturan, dan upaya saling sindir antarOS. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) bagaimana wujud tuturan iklan OS Telkomsel, Axis, dan XL; (2) bagaimana penggunaan prinsip kerja sama dalam iklan OS Telkomsel, Axis, dan XL; (3) bagaimana wujud implikatur dalam iklan OS Telkomsel, Axis,dan XL; (4) apa sajakah situasi tutur yang memengaruhi iklan OS Telkomsel, Axis, dan XL dalam membangun wacana sebuah iklan? Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Adapun metode kajian yang dilakukan adalah metode kualitatif. Korpus data penelitian ini adalah tuturan yang digunakan dalam iklan OS Telkomsel, Axis, dan XL. Korpus tersebut mencakup kosakata dan diksi yang dapat diklasifikasikan ke dalam jenis dan bentuk tuturan. Hasil analisis menunjukkan bahwa iklan OS mempunyai tujuan untuk membatasi pandangan pembaca, memengaruhi pembaca agar menggunakan produk tersebut, dan menjatuhkan produk lain dengan melakukan berbagai sindiran. Pemilihan diksi dan keterkaitan dengan iklan OS lain cenderung menjadi daya tarik tersendiri. OS mencoba untuk menonjolkan kelebihan produknya dan mencoba untuk menyindir kekurangan operator lainnya. Penggunaan PKS dalam penelitian ini dibangun oleh dua konsep yang berbeda yakni adanya pematuhan PKS dan adanya pelangggaran PKS. Pematuhan PKS bertujuan agar maksud dalam iklan tersebut dapat langsung ditangkap oleh masyarakat sehingga daya perlokusi akan efektif dilakukan karena masyarakat langsung mengenai maksud yang ada dalam iklan tersebut. Sementara itu, pelanggaran PKS bertujuan untuk menarik perhatian masyarakat. Situasi tutur yang memengaruhi tingkat keberhasilan suatu iklan adalah adanya penggunaan bahasa yang kreatif dan kecenderungan melakukan sindiran terhadap OS lainnya. Sebuah iklan OS tidak dapat berdiri sendiri, ia harus ditopang oleh iklan OS lainnya agar dapat membangun suatu persepsi bahwa iklan baru hadir dengan tarif dan pelayanan baru. Analisis respons publik menunjukkan 40% responden yang menyatakan akan berpindah OS dengan alasan bahwa OS yang baru menawarkan tarif dan pelayanan yang baru, alasan lainnya responden menyatakan akan mencoba produk yang baru tersebut. Sementara itu, ada 60% responden yang menyatakan tidak akan berpindah OS karena nomor OS yang mereka gunakan sudah |
---|---|
Item Description: | http://repository.upi.edu/99060/1/s_ind_0707889_table_of_content%281%29.pdf http://repository.upi.edu/99060/2/s_ind_0707889_chapter1%281%29.pdf http://repository.upi.edu/99060/3/s_ind_0707889_chapter2%281%29.pdf http://repository.upi.edu/99060/4/s_ind_0707889_chapter3%281%29.pdf http://repository.upi.edu/99060/5/s_ind_0707889_chapter4%281%29.pdf http://repository.upi.edu/99060/6/s_ind_0707889_chapter5%281%29.pdf http://repository.upi.edu/99060/7/s_ind_0707889_bibliography%281%29.pdf |