PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN READING WORKSHOP UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA SEKOLAH DASAR
Dalam dunia pendidikan, kemampuan membaca merupakan hal yang sangat penting sehubungan dengan arus informasi yang semakin deras dalam berbagai bidang kehidupan. Kenyataan di lapangan bahwa kemampuan membaca anak masih kurang menjadi fokus utama dari penelitian ini. Pengajaran bahasa yang membina dan...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Book |
| Published: |
2010-08-16.
|
| Subjects: | |
| Online Access: | Link Metadata |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Dalam dunia pendidikan, kemampuan membaca merupakan hal yang sangat penting sehubungan dengan arus informasi yang semakin deras dalam berbagai bidang kehidupan. Kenyataan di lapangan bahwa kemampuan membaca anak masih kurang menjadi fokus utama dari penelitian ini. Pengajaran bahasa yang membina dan meningkatkan kemampuan membaca siswa hendaknya menaruh perhatian yang cukup untuk meningkatkan kemampuan dan kemauan membaca siswa. Salah satu model pembelajaran yang efektif untuk meningkatkan membaca pemahaman adalah pembelajaran Reading Workshop, dimana model Reading Workshop ini menuntut guru untuk selalu memperkenalkan kosakata dan konsep baru. Dalam model pembelajaran Reading Workshop aspek yang dinilai adalah aspek literal, inferensial, elaborasi, dan evaluasi. Pelaksanaan pembelajaran membaca pemahaman di SD, khususnya di SD Gugus I Kecamatan Taktakan Kota Serang, belum berkembang sesuai dengan yang diharapkan. Permasalahan dalam penelitian ini penulis merumuskan dalam bentuk pertanyaan: "Apakah terdapat perbedaan peningkatan kemampuan membaca pemahaman antara siswa yang memperoleh pembelajaran melalui pembelajaran melalui model pembelajaran Reading Workshop dan siswa yang memperoleh pembelajaran konvensional?". Tujuan penelitian ini adalah ingin mengetahui perbedaan kemampuan membaca pemahaman antara siswa yang memperoleh model pembelajaran Reading Workshop dan siswa yang memperoleh pembelajaran konvensional. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen kuasi dengan desain kelompok kontrol Prates-Pascates Berpasangan (Matching Pretest-Posttest Control group Design). Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian maka "Terdapat perbedaan positif kemampuan membaca pemahaman yang signifikan antara siswa yang menggunakan model pembelajaran Reading Workshop dengan siswa yang menggunakan model pembelajaran konvensional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model Reading workshop dapat meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa. Hasil tersebut menggambarkan bahwa model pembelajaran Reading Workshop layak digunakan sebagai alternatif model pembelajaran membaca di kelas 4 SD untuk meningkatkan membaca pemahaman juga dapat digunakan untuk meningkatkan minat baca siswa. |
|---|---|
| Item Description: | http://repository.upi.edu/9963/1/t_pk_0809360_table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/9963/2/t_pk_0809360_chapter1.pdf http://repository.upi.edu/9963/3/t_pk_0809360_chapter2.pdf http://repository.upi.edu/9963/4/t_pk_0809360_chapter3.pdf http://repository.upi.edu/9963/5/t_pk_0809360_chapter5.pdf http://repository.upi.edu/9963/6/t_pk_0809360_bibliography.pdf |