PENGARUH SEKTOR PARIWISATA DALAM SUB. SEKTOR KULINER TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH PROVINSI JAWA BARATNo PanggilSMIK ROS p-2009

Penelitian ini dimaksudkan untuk memperoleh gambaran yang jelas mengenai pengaruh dari sektor pariwisata dalam sub. Sektor kuliner terhadap pendapatan asli daerah (PAD). Penelitian ini dilakukan berdasarkan data-data dari Provinsi Jawa Barat dan yang menjadi masalah dalam penelitian ini adalah "...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Rika Arti Rostika, - (Author)
Format: Book
Published: 2009-07-09.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini dimaksudkan untuk memperoleh gambaran yang jelas mengenai pengaruh dari sektor pariwisata dalam sub. Sektor kuliner terhadap pendapatan asli daerah (PAD). Penelitian ini dilakukan berdasarkan data-data dari Provinsi Jawa Barat dan yang menjadi masalah dalam penelitian ini adalah "seperti apakah pengaruh dari sektor pariwisata dalam sub. Sektor kuliner terhadap Pendapatan Asli Daerah Provinsi Jawa Barat dan seperti apakah pengaruh Pendapatan Sektor Pariwisata terhadap PAD Provinsi Jawa Barat." Metode yang digunakan adalah metode deskriptif analitik yaitu suatu metode penelitian yang menggambarkan atau menjelaskan data yang sifatnya aktual dan dilanjutkan dengan menganalisis untuk mencari hubungan, kaitan dan pengaruh antara variabel satu dengan variabel lainnya. Hipotesis yang diajukan adalah "Sektor pariwisata dalam sub. Sektor kuliner memberikan kontribusi positip terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Provinsi Jawa Barat. Sumber data dari penelitian ini adalah Anggaran Pendapatan dan Anggaran Belanja daerah (APBD) Provinsi Jawa Barat dan data Pendapatan Asli Daerah Pariwisata Provinsi Jawa Barat antara 2001 sampai dengan 2008. Hasil penelitian ini didapat nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,631 yang artinya tidak ada hubungan yang kuat antara pengaruh sektor pariwisata dalam sub. Sektor kuliner terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Provinsi Jawa Barat dan nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,839 yang artinya ada hubungan yang sangat kuat dan positif antara pengaruh pendapatan sektor pariwisata terhadap PAD Jawa Barat. Sedangkan besarnya pengaruh sektor pariwisata dalam sub. Sektor kuliner terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) ditunjukan oleh nilai koefisien determinasi (R2) yaitu sebesar 39,8%. Nilai ini menunjukan bahwa Pendapatan Asli Daerah (PAD) Provinsi Jawa Barat tidak dipengaruhi oleh pendapatan sektor Pariwisata dalam sub. Sektor kuliner yang koefisien determinasinya sebesar 39,8% sedangkan sisanya sebesar 60,2% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. Besarnya pengaruh pendapatam Sektor Pariwisata terhadap PAD Jawa Barat ditunjukkan oleh koefisien determinasi (R2) sebesar 70,5%. Nilai ini menunjukan bahwa Pendapatan Asli Daerah (PAD) Provinsi Jawa Barat dipengaruhi oleh pendapatan sektor Pariwisata sebesar 70,5% sedangkan sisanya sebesar 29,5% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain.
Item Description:http://repository.upi.edu/99878/1/s_mik_055407_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/99878/2/s_mik_055407_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/99878/3/s_mik_055407_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/99878/4/s_mik_055407_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/99878/5/s_mik_055407_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/99878/6/s_mik_055407_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/99878/7/s_mik_055407_bibliography.pdf