STUDI TERHADAP KOMPETENSI PROFESIONAL GURU PADA PELAKSANAAN KTSP DALAM PEMBELAJARAN PKN DI SEKOLAH(studi deskriptif di beberapa SMA di kota Tasikmalaya)

• Main Author: Silvia Nila Krisna, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2010-03-12.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/99960/1/s_pkn_053569_table_of_content%20%281%29.pdf; http://repository.upi.edu/99960/2/s_pkn_053569_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/99960/3/s_pkn_053569_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/99960/4/s_pkn_053569_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/99960/5/s_pkn_053569_chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/99960/6/s_pkn_053569_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/99960/7/s_pkn_053569_bibliography.pdf
• Keywords: L Education (General)

Silvia Nila Krisna, Nim 053569 Jurusan Pendidikan Kewarganegaraan Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Universitas Pendidikan Indonesia, STUDI TERHADAP KOMPETENSI GURU DALAM PELAKSANAAN KTSP DALAM PEMBELAJARAN PKn DI SEKOLAH. Mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan adalah mata pelajaran pendidikan nilai dan moral yang bersumber dan berdasarkan Pancasila. Penekanannya lebih menitikberatkan pada aspek sikap (afektif), tanpa mengabaikan aspek pengetahuan (kognitif) dan aspek keterampilan (psikomotor). Adapun tujuan dari pendidikan kewarganegaraan ialah to be good a citizenship. Untuk mencapai tujuan dari pendidikan kewarganegaraan merupakan tugas yang sangat berat bagi guru PKn sehingga demi terwujudnya tujuan tersebut guru PKn dituntut untuk memiliki berbagai kompetensi yang terkandung dalam Permendiknas No. 16 Tahun 2007. Dalam Permendiknas No. 16 Tahun 2007 terdapat empat kompetensi yang diantaranya ialah kompetensi professional yang mana kompetensi ini sangat dibutuhkan dalam KTSP, karena KTSP lebih banyak menuntut para guru untuk lebih kreatif dalam pengembangan silabus, RPP dan materi pembelajaran demi tercapainya tujuan pendidikan nasional dengan keadaan sekolah dan fasilitas sekolah yang berbeda di setiap daerah. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penguasaan guru terhadap materi, struktur, konsep dan keilmuan yang mendukung mata pelajaran PKn sudah cukup baik, pengembangkan materi yang dilakukan oleh guru terhadap pembelajaran PKn dan pengembangkan keprofesionalan guru secara berkelanjutan dengan melakukan tindakan reflektif sudah sangat baik sedangkan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi yang dilakukan guru untuk pengembangan diri dianggap masih kurang maksimal. Oleh karena itu, sebagai rekomendasi maka diharapkan para guru PKn lebih memaksimalkan pemanfaatan media berbasis IPTEK karena selain mendapatkan suasana yang baru dalam proses belajar mengajar penggunaan media berbasis IPTEK juga bisa memberikan pelajaran terhadap siswa di bidang teknologi