DIPLOMASI INDONESIA TERKAIT RESISTENSI UNI EROPA TERHADAP EKSPOR MINYAK KELAPA SAWIT 2011-2016

Penelitian ini membahas mengenai diplomasi Indonesia terkait resistensi Uni Eropa 2011 - 2016. Resistensi ini menarik ketika tudingan yang sebenarnya bukan mengenai isu lingkungan seperti apa yang ditudingkan oleh Uni Eropa. Indonesia sebagai negara produksi minyak sawit dan Uni Eropa merupakan sala...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Nur Anti Widianti, - (Author)
Format: Book
Published: 2017-07-17.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupnvj_1236
042 |a dc 
100 1 0 |a Nur Anti Widianti, -  |e author 
245 0 0 |a DIPLOMASI INDONESIA TERKAIT RESISTENSI UNI EROPA TERHADAP EKSPOR MINYAK KELAPA SAWIT 2011-2016 
260 |c 2017-07-17. 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/1236/1/AWAL.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/1236/2/ABSTRAK.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/1236/3/BAB%20I.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/1236/4/BAB%20II.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/1236/5/BAB%20III.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/1236/6/BAB%20IV.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/1236/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/1236/8/RIWAYAT%20HIDUP.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/1236/9/LAMPIRAN.pdf 
520 |a Penelitian ini membahas mengenai diplomasi Indonesia terkait resistensi Uni Eropa 2011 - 2016. Resistensi ini menarik ketika tudingan yang sebenarnya bukan mengenai isu lingkungan seperti apa yang ditudingkan oleh Uni Eropa. Indonesia sebagai negara produksi minyak sawit dan Uni Eropa merupakan salah satu konsumen terbesar penggunaan kelapa sawit memiliki keterkaitan satu sama lain. Indonesia tetap mempertahankan ekspornya dan Uni Eropa juga tetap harus mengimpor minyak sawit dari Indonesia. Penelitian ini mengangkat pertanyaan penelitian, "Bagaimana diplomasi Indonesia terhadap Uni Eropa terkait resistensi ekspor minyak kelapa sawitnya ke Uni Eropa?". Untuk menjawab pertanyaan tersebut, peneliti menggunakan satu teori yaitu teori perdagangan internasional dan tiga konsep yang terkait satu sama lain yakni konsep ekspor, konsep resistensi, dan konsep diplomasi ekonomi. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif deskriptif yang menekankan kepada deskriptif dengan menggali informasi dan data mengenai diplomasi Indonesia terkait resistensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Uni Eropa membuat tudingan isu lingkungan terkait minyak kelapa sawit Indonesia dikarenakan pengusaha minyak nabati selain minyak kelapa sawit Uni Eropa merasa tersaingi oleh produk minyak kelapa sawit Indonesia yang lebih diminati oleh masyarakat Uni Eropa. Indonesia sebagai negara produsen sawit terbesar menyangkal akan tudingan tersebut dan bernegosiasi dengan pihak Uni Eropa agar kegiatan ekspor minyak kelapa sawit Indonesia ke Uni Eropa dapat terus berjalan. Indonesia dan Uni Eropa melakukan diplomasi ekonomi government to government, business to business, government to business. 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
690 |a JN Political institutions (Europe) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upnvj.ac.id/1236/ 
787 0 |n http://repository.upnvj.ac.id/ 
856 4 1 |u http://repository.upnvj.ac.id/1236/  |z Link Metadata