HUBUNGAN ANTARA STRES PSIKIS, AKTIVITAS FISIK DAN STATUS GIZI DENGAN GANGGUAN HAID PADA MAHASISWI TINGKAT I DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL "VETERAN" JAKARTA

Gangguan haid merupakan masalah yang perlu diperhatikan oleh kaum remaja karena efeknya yang dapat menyebabkan infertilitas dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara stres psikis, aktivitas fisik, dan status gizi terhadap gangguan haid pada m...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Yuritsa Sasti Pradita, - (Author)
Format: Book
Published: 2016-06-03.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Gangguan haid merupakan masalah yang perlu diperhatikan oleh kaum remaja karena efeknya yang dapat menyebabkan infertilitas dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara stres psikis, aktivitas fisik, dan status gizi terhadap gangguan haid pada mahasiswi tingkat I Fakultas Kedokteran Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jakarta. Dilakukan studi cross sectional terhadap 84 mahasiswi tingkat I, menggunakan kuesioner yang sudah divalidasi dan pengisianya dipandu oleh peneliti. Kuesioner yang digunakan untuk menilai tingkat stres adalah PSS, sedangkan aktivitas fisik menggunakan GPAQ dan gangguan haid menggunakan kuesioner yang dibuat sendiri oleh peneliti dengan validasi. Metode pengambilan sampel secara simple random sampling. Hasil penelitian didapatkan separuh responden (50%) mengalami stres berat. Sebanyak 39% responden memiliki aktivitas sedang. Lebih dari separuh responden (60%) memiliki status gizi normal. Sebanyak 59,5% responden mengalami gangguan haid dengan jenis gangguan terbanyak (22,6%) adalah dismenorea. Penelitian ini menggunakan uji Chi-square dengan kemaknaan (α=0,005). Pada penelitian ini didapatkan tidak ada hubungan antara stress psikis terhadap gangguan haid dengan p-value 0,135, begitu juga dengan aktivitas fisik dan status gizi ditemukan tidak adanya hubungan terhadap pola haid dengan masing p-value 0,653 dan p-value 0,527.
Item Description:http://repository.upnvj.ac.id/1513/1/AWAL.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/1513/2/ABSTRAK.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/1513/3/BAB%20I.PDF
http://repository.upnvj.ac.id/1513/5/BAB%20II.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/1513/6/BAB%20III.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/1513/7/BAB%20IV.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/1513/8/BAB%20V.PDF
http://repository.upnvj.ac.id/1513/9/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/1513/10/RIWAYAT%20HIDUP.PDF
http://repository.upnvj.ac.id/1513/11/LAMPIRAN.pdf