DIPLOMASI BUDAYA JEPANG DI INDONESIA PADA MASA PEMERINTAHAN SHINZO ABE PERIODE 2013-2016
Penelitian ini menganalisis mengenai Diplomasi Budaya Jepang guna mempertahankan kemitraanya dengan Indonesia melalui kegiatan kebudayaan Jepang periode 2013-2016 dan bagaimana Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe yang dilantik pada akhir 2012 dapat meningkatkan kepercayaan Indonesia terhadap Jepang de...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2018-07-20.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Penelitian ini menganalisis mengenai Diplomasi Budaya Jepang guna mempertahankan kemitraanya dengan Indonesia melalui kegiatan kebudayaan Jepang periode 2013-2016 dan bagaimana Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe yang dilantik pada akhir 2012 dapat meningkatkan kepercayaan Indonesia terhadap Jepang dengan diplomasi yang bersifat Soft. Timbulnya tantangan bagi PM Abe mulai muncul akibat kebocoran nuklir akibat bencana gempa Jepang, membuat Jepang perlu untuk meningkatkan diplomasi kebudayaan melalui cultural exhange untuk mendapatkan kembali kepercayaan dari negara lain terutama Indonesia. Disamping itu PM Shinzo Abe juga dituntut untuk memenuhi kepentingan negaranya makadari itu penelitian ini ditujukan kepada bagaimana model diplomasi budaya yang dilakukan Jepang di Indonesia untuk memenuhi tujuan tersebut. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Kepentingan Nasional dan Teori Diplomasi serta mengguakan konsep Diplomasi Budaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Hasil analisis penulis dalam penelitian ini adalah Soft Diplomacy yang dilakukan Jepang sangat penting untuk mempertahankan hubungan yang baik dengan negara Indonesia. Kegiatan Diplomasi Budaya ini dilakukan melalui Ministry of Foreign Affair Jepang, The Japan Foundation serta swasta Jepang yang didukung langsung oleh kepemimpinan PM Shinzo Abe. Dengan kegiatan Diplomasi Budaya yang dilakukan Abe, Jepang diharapkan berhasil mempertahankan image positif di Indonesia serta mempererat hubungan antara Indonesia dan Jepang. Namun meskipun begitu masih terdapat tantangan serta hambatan bagi Jepang dalam diplomasi budaya yang dilakukan Jepang. |
---|---|
Item Description: | http://repository.upnvj.ac.id/1865/1/AWAL.pdf http://repository.upnvj.ac.id/1865/2/ABSTRAK.pdf http://repository.upnvj.ac.id/1865/3/BAB%20I.pdf http://repository.upnvj.ac.id/1865/4/BAB%20II.pdf http://repository.upnvj.ac.id/1865/5/BAB%20III.pdf http://repository.upnvj.ac.id/1865/6/BAB%20IV.pdf http://repository.upnvj.ac.id/1865/7/BAB%20V.pdf http://repository.upnvj.ac.id/1865/8/BAB%20VI.pdf http://repository.upnvj.ac.id/1865/9/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.upnvj.ac.id/1865/10/RIWAYAT%20HIDUP.pdf http://repository.upnvj.ac.id/1865/11/LAMPIRAN.pdf |