HUBUNGAN ANTARA KUALITAS TIDUR, DEPRESI DAN ASUPAN LEMAK JENUH DENGAN TINGKAT KEPARAHAN PADA PASIEN SYSTEMIC LUPUS ERYTHEMATOSUS (SLE) DI YAYASAN LUPUS INDONESIA
Systemic Lupus Erythematosus (SLE) merupakan penyakit autoimun yang semakin sering dijumpai dengan angka kematian tinggi. Tingkat keparahan SLE dibagi menjadi 3 tingkatan yaitu ringan, sedang dan berat hal ini dilihat berdasarkan berat - ringannya gejala yang muncul. Jika dibandingkan dengan orang n...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2019-07-04.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Systemic Lupus Erythematosus (SLE) merupakan penyakit autoimun yang semakin sering dijumpai dengan angka kematian tinggi. Tingkat keparahan SLE dibagi menjadi 3 tingkatan yaitu ringan, sedang dan berat hal ini dilihat berdasarkan berat - ringannya gejala yang muncul. Jika dibandingkan dengan orang normal, penurunan kualitas tidur akan terjadi pada pasien SLE karena adanya penurunan waktu total tidur. Depresi juga lebih mungkin terjadi jika pasien mengalami penurunan kualitas tidur. Selain depresi dan kualitas tidur yang buruk , asupan lemak jenuh juga berpengaruh terhadap tingkat keparahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kualitas tidur, depresi dan asupan lemak jenuh dengan tingkat keparahan pada pasien Systemic Lupus Erythematosus (SLE) di Yayasan Lupus Indonesia. Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional dengan sampel sebanyak 40 pasien. Data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh dari kuesioner. Analisis hubungan yang dilakukan menggunakan uji chi-square. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara variabel kualitas tidur (p=0,000), depresi (p=0,006), dan asupan lemak jenuh (p=0,039) dengan tingkat keparahan penyakit karena memiliki p-value<0,05. Hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara kualitas tidur, depresi dan asupan lemak jenuh dengan tingkat keparahan pada pasien Systemic Lupus Erythematosus (SLE) di Yayasan Lupus Indonesia. |
---|---|
Item Description: | http://repository.upnvj.ac.id/1987/1/AWAL.pdf http://repository.upnvj.ac.id/1987/2/ABSTRAK.pdf http://repository.upnvj.ac.id/1987/3/BAB%20I.pdf http://repository.upnvj.ac.id/1987/4/BAB%20II.pdf http://repository.upnvj.ac.id/1987/5/BAB%20III.pdf http://repository.upnvj.ac.id/1987/6/BAB%20IV.pdf http://repository.upnvj.ac.id/1987/7/BAB%20V.pdf http://repository.upnvj.ac.id/1987/8/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.upnvj.ac.id/1987/9/RIWAYAT%20HIDUP.pdf http://repository.upnvj.ac.id/1987/10/LAMPIRAN.pdf |