HUBUNGAN STATUS GIZI, LINGKAR PINGGANG, DAN KONSUMSI SAYUR DAN BUAH DENGAN KEJADIAN PRA- DIABETES PADA MAHASISWA FAKULTAS ILMU KESEHATAN

Diabetes Mellitus (DM) adalah penyakit yang disebabkan oleh kelainan hormon yang memengaruhi insulin, dan penyakit kronik yang tidak menyebabkan kematian secara langsung. Menurut American Diabetes Association (ADA) salah satu klasifikasi DM adalah pra-diabetes, yang merupakan tahap prekusor yang dit...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Zakiyyatul Fuaadah, - (Author)
Format: Book
Published: 2019-07-10.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Diabetes Mellitus (DM) adalah penyakit yang disebabkan oleh kelainan hormon yang memengaruhi insulin, dan penyakit kronik yang tidak menyebabkan kematian secara langsung. Menurut American Diabetes Association (ADA) salah satu klasifikasi DM adalah pra-diabetes, yang merupakan tahap prekusor yang ditandai dengan gula darah diatas normal, namun tidak setinggi pada penderita diabetes. Prevalensi pra-diabetes di Indonesia pada tahun 2007 sebesar 10%, dan 5-14% kondisi pra-diabetes menjadi penyakit diabetes tiap tahunnya. Pada kelompok usia muda prevalensi pra-diabetes dan diabetes 55% dari keseluruhan populasi dewasa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat hubungan antara status gizi, lingkar pinggang, dan konsumsi sayur dan buah terhadap kejadian pra- diabetes pada mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan UPN "Veteran" Jakarta. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain rancangan cross-sectional. Data diambil denngan melakukan pengukuran antropometri terhadap berat badan, tinggi badan, serta lingkar pinggang, dan juga menggunakan food frequency questionare (FFQ) untuk melihat konsumsi sayur dan buah dalam satu bulan terakhir. Analisis data menggunakan uji korelasi pearson. Hasil penelitian menyatakan tidak terdapatnya hubungan yang signifikan antara status gizi (p = 0,057) dan konsumsi sayur dan buah (p = 0,801) dengan kejadian pra-diabetes, namun terdapat hubungan yang signifikan antara lingkar pinggang dan kejadian pra-diabetes (p = 0,018).
Item Description:http://repository.upnvj.ac.id/2136/2/AWAL.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/2136/1/ABSTRAK.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/2136/3/BAB%20I.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/2136/4/BAB%20II.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/2136/5/BAB%20III.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/2136/7/BAB%20IV.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/2136/6/BAB%20V.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/2136/9/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/2136/8/RIWAYAT%20HIDUP.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/2136/10/LAMPIRAN.pdf