ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK KULKAS PADA LINI URETHANE CABINET DENGAN METODE QUALITY CONTROL CIRCLE DI PT PMI

• Main Author: Vastya Ihsani Pramesti Aldriani, (Author)
• Format: Book
• Published: 2023-07-07.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upnvj.ac.id/25794/1/ABSTRAK.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/25794/2/AWAL.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/25794/4/BAB%201.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/25794/5/BAB%202.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/25794/6/BAB%203.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/25794/7/BAB%204.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/25794/8/BAB%205.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/25794/10/RIWAYAT%20HIDUP.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/25794/14/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/25794/11/LAMPIRAN.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/25794/12/HASIL%20PLAGIARISME.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/25794/13/ARTIKEL%20KI.pdf
• Keywords: T Technology (General); TS Manufactures

Pengendalian kualitas suatu produk penting bagi perusahaan dalam memenangkan persaingan di dunia bisnis. Keberhasilan PT PMI dalam menjaga eksistensinya tidak hanya berdasarkan seberapa besar tingkat produktivitasnya tetapi juga mempertahankan kualitas produk dimata para pelanggan. Tujuan dilakukan penelitian ini yaitu melakukan identifikasi cacat yang paling dominan, mengetahui faktor cacat, model hubungan antara penyebab kecacatan dengan kecacatan, serta cara meminimalisir terjadinya kecacatan pada lini urethane cabinet di PT PMI. Melalui metode Quality Control Circle dan pendekatan PDCA hasil penelitian ini mengidentifikasi cacat inner liner keriput sebagai cacat yang paling dominan dengan persentase 41,74%. Melalui analisis regresi linear berganda, faktor yang mempengaruhi cacat adalah faktor mesin, metode, material, manusia dan lingkungan. Hasil model regresi linear berganda yang memiliki persamaan Y= -7,946 + 0,514 X1 + 0,372 X2 + 0,390 X3 + 0,533 X4 + 0,759 X5 dengan nilai R Square senilai 0,727. Dalam upaya meminimalisir cacat, terdapat perbaikan yang tepat dan divalidasi oleh expert dengan melakukan pembuatan sistem pengaturan setting heater mesin vacuum forming agar tekanan suhu sesuai standar, melakukan perawatan rutin pada Jig, menyempurnakan SOP perawatan Jig, membuat pelatihan tenaga kerja, melakukan pemeriksaan material inner liner dengan checklist sheet agar sesuai standar perusahaan, serta menghasilkan lingkungan kerja yang baik dan nyaman.