RANCANG BANGUN MODEL SUBSTITUSI MATERIAL BARU TERBARUKAN UNTUK PENGEMBANGAN MANUFAKTUR BERKELANJUTAN

Buku ini ditulis berdasarkan hasil penelitian unggulan perguruan tinggi (PUPT) sebagaimana Keputusan Rektor UPNVJ Nomor 488/UN61/2018. Penelitian dilatarbelakangi oleh adanya persoalan yang ditimbulkan oleh kegiatan masyarakat dan industri manufaktur yang masih menggunakan plastic styrofoam yang tid...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Reda Rizal, - (Author)
Format: Book
Published: LPPM, UPN "Veteran" Jakarta, 2018.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupnvj_273
042 |a dc 
100 1 0 |a Reda Rizal, -  |e author 
245 0 0 |a RANCANG BANGUN MODEL SUBSTITUSI MATERIAL BARU TERBARUKAN UNTUK PENGEMBANGAN MANUFAKTUR BERKELANJUTAN 
260 |b LPPM, UPN "Veteran" Jakarta,   |c 2018. 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/273/1/9786027311466_rancang_bangun_model_substitusi_material_baru.pdf 
520 |a Buku ini ditulis berdasarkan hasil penelitian unggulan perguruan tinggi (PUPT) sebagaimana Keputusan Rektor UPNVJ Nomor 488/UN61/2018. Penelitian dilatarbelakangi oleh adanya persoalan yang ditimbulkan oleh kegiatan masyarakat dan industri manufaktur yang masih menggunakan plastic styrofoam yang tidak ramah lingkungan. Sehingga diperlukan inovasi pemanfaatan material dari sumberdaya alam terbarukan dan ramah lingkungan. Substitusi material sintetis dengan material alamiah sebagai material yang digunakan oleh industri manufaktur dijadikan sebagai kata kunci dalam upaya meminimumkan dampak negative pencemaran dan kerusakan lingkungan. Perancangan model material sampah Debog Pisang sebagai pengganti material styrofoam pada kemasan barang elektronik bertujuan untuk mendukung program PBB dalam pembangunan berkelanjutan dan berwawasan. Metode penelitian menggunakan metode uji dan coba (trial and error). Uji coba pembuatan rancang bangun model substitusi material baru terbarukan untuk pengembangan manufaktur berkelanjutan telah berhasil dilaksanakan dengan tingkat ketercapaian kinerja penelitian sebesar 95%. Material debog pisang mudah terurai oleh mikro organisme dalam tanah sehingga material ini pada saat menjadi sampah tidak akan mengganggu lingkungan. Sedangkan material styrofoam tidak bisa diurai oleh mikro organisme dalam tanah sehingga materialnya akan mengganggu lingkungan kehidupan. Dengan demikian maka material Debog pisang akan lebih ramah lingkungan dibanding menggunakan material styrofoam. 
546 |a id 
690 |a TS Manufactures 
655 7 |a Book  |2 local 
655 7 |a PeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upnvj.ac.id/273/ 
787 0 |n https://www.upnvj.ac.id/ 
856 4 1 |u http://repository.upnvj.ac.id/273/  |z Link Metadata