ANALISIS IMPLEMENTASI PENYELENGGARAAN PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKI DI RS BHINEKA BAKTI HUSADA TAHUN 2019

• Main Author: Muhammad Rae Febrian, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2019-07-01.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upnvj.ac.id/3598/1/AWAL.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/3598/2/ABSTRAK.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/3598/9/BAB%20I.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/3598/3/BAB%20II.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/3598/4/BAB%20III.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/3598/10/BAB%20IV.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/3598/5/BAB%20V.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/3598/6/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/3598/7/RIWAYAT%20HIDUP.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/3598/8/LAMPIRAN.pdf
• Keywords: RA Public aspects of medicine

Promosi kesehatan rumah sakit (PKRS) merupakan kewajiban yang sangat penting dalam meningkatkan status kesehatan masyarakat. Namun saat ini perkembangannya masih berjalan lambat di Indonesia karena belum terjaga prosesnya. Salah satunya, pada RS Bhineka Bakti Husada dimana berdasarkan studi pendahuluan, secara garis besar masih belum optimal seperti standar di Permenkes No. 44 Tahun 2018 tentang PKRS. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif dan analitik dengan tujuan untuk meninjau implementasi penyelenggaraan PKRS dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan wawancara mendalam, observasi dan telaah dokumen. Analisis data dilakukan dengan menggunakan triangulasi sumber, metode maupun teori. Informan dalam penelitian ini berjumlah 8 orang, yang terdiri dari petugas struktural, fungsional maupun keluarga pasien. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi penyelenggaraan PKRS masih belum optimal pelaksanaannya. Meskipun telah adanya dukungan dan komitmen pelaksana yang baik, namun ada faktor lain yang bisa mempengaruhi implementasi konsep tersebut seperti masih belum lengkapnya sumber daya yang dimiliki, komunikasi yang terjalin antar petugas masih kurang terkait aktivitas PKRS, dan masih adanya hambatan sikap terkait konsep ini serta adanya pengaruh dari luar instansi seperti masuknya pengaruh program BPJS kesehatan. Diharapkan pihak rumah sakit agar merealisasikan dukungan dan komitmen menjadi suatu kebutuhan untuk mengimplementasikan PKRS dengan baik.