STRATEGI INDONESIA BERSAMA G-33 MEMPERJUANGKAN SPECIAL PRODUCT (SP) DAN SPECIAL SAFEGUARD MECHANISM (SSM) DI WTO UNTUK MELINDUNGI KOMODITAS STRATEGIS BERASPERIODE 2010-2014

Pada penelitian ini, penulis melihat adanya Peningkatan dalam liberalisasi perdagangan bebas yang dilakukan WTO merambah pada sektor yang dianggap penting dan sensitive bagi negara berkembang yaitu sektor pertanian. Liberalisasi ditandai dengan pembukaan akses pasar melalui pengurangan hambatan beru...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Andira Selva Kurnia, - (Author)
Format: Book
Published: 2015-06-08.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupnvj_3644
042 |a dc 
100 1 0 |a Andira Selva Kurnia, -  |e author 
245 0 0 |a STRATEGI INDONESIA BERSAMA G-33 MEMPERJUANGKAN SPECIAL PRODUCT (SP) DAN SPECIAL SAFEGUARD MECHANISM (SSM) DI WTO UNTUK MELINDUNGI KOMODITAS STRATEGIS BERASPERIODE 2010-2014 
260 |c 2015-06-08. 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/3644/1/AWAL.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/3644/2/ABSTRAK.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/3644/3/BAB%20I.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/3644/4/BAB%20II.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/3644/5/BAB%20III.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/3644/6/BAB%20IV.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/3644/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/3644/8/RIWAYAT%20HIDUP.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/3644/9/LAMPIRAN.pdf 
520 |a Pada penelitian ini, penulis melihat adanya Peningkatan dalam liberalisasi perdagangan bebas yang dilakukan WTO merambah pada sektor yang dianggap penting dan sensitive bagi negara berkembang yaitu sektor pertanian. Liberalisasi ditandai dengan pembukaan akses pasar melalui pengurangan hambatan berupa penurunan hambatan tariff dan hambatan non tariff. Hal ini mengakibatkan produk pertanian negara maju lebih mudah memasuki pasar internasional karena daya saing produk yang tinggi dan adanya bantuan domestic dari pemerintah. Akibatnya adalah kerugian bagi petani-petani negara berkembang dan terancamnya komoditas pertanian strategis seperti beras oleh banjir impor. Dengan demikian negara berkembang merasa perlu melindungi komoditas pertanian strategis dari ancaman liberalisasi melalui pembentukan G-33. Kelompok G-33 memperjuangkan Special Product (SP) dan Special Safeguard Mechanism (SSM). Perjuangan Indonesia bersama G-33 mendapatkan tantangan dari negara maju yang menganggap SP dan SSM sebagai hambatan pada pembukaan akses pasar. Oleh karena itu perlu strategi Indonesia bersama G-33 melalui perundingan dalam forum WTO. 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
690 |a JF Political institutions (General) 
690 |a JQ Political institutions Asia 
690 |a JZ International relations 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upnvj.ac.id/3644/ 
787 0 |n http://repository.upnvj.ac.id/ 
856 4 1 |u http://repository.upnvj.ac.id/3644/  |z Link Metadata