IMPLEMENTASI INDONESIA-US ENERGY POLICY DIALOGUE DALAM UPAYA MENINGKATKAN PRODUKSI ENERGI INDONESIA PERIODE 2010-2014

• Main Author: Dhany Firmansyah, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2015-01-26.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upnvj.ac.id/3696/1/AWAL.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/3696/2/ABSTRAK.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/3696/3/BAB%20I.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/3696/4/BAB%20II.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/3696/5/BAB%20III.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/3696/6/BAB%20IV.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/3696/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/3696/8/RIWAYAT%20HIDUP.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/3696/9/LAMPIRAN.pdf
• Keywords: JK Political institutions (United States); JQ Political institutions Asia; JZ International relations

Skripsi ini membahas tentang implementasi Indonesia-US Energy Policy Dialogue melalui program yang telah disepakati. Keberhasilan Amerika Serikat dalam meningkatkan produksi energi nasionalnya tentu bermanfaat bagi perkembangan ekonominya. Apabila melihat Indonesia, banyak potensi energi Indonesia yang belum maksimal dimanfaatkan karena keterbatasan teknologi dan modal. Faktanya tingkat konsumsi energi lebih besar dan tingkat produksi energi masih kecil merupakan persoalan yang dihadapi Indonesia sampai saat ini. Kurangnya modal serta teknologi dalam pengelolaan energi juga menjadi penghambat perkembangan energi Indonesia. Guna menciptakan seimbangnya tingkat konsumsi dan produksi energi Indonesia, yaitu melakukan kerjasama energi dengan Amerika Serikat melalui Energy Policy. Amerika Serikat sebagai negara maju mempunyai posisi yang signifikan bagi Indonesia yang merupakan negara berkembang, dimana pembangunan Indonesia selama ini tidak terlepas dari adanya kerjasama dengan Amerika Serikat. Penilitian ini menggunakan konsep hubungan bilateral dan konsep kepentingan nasional dengan menggunakan metode penelitian deskriptif analisis yang bertujuan mengupas tuntas terkait perkembangan sektor energi Indonesia dan berkaitan oleh kerja sama energi dengan Amerika Serikat, dan pada akhirnya membawa kepada hasil penelitian yang menunjukan implementasi Indonesia-US Energy Policy Dialogue sejatinya belum berhasil menciptakan peningkatan produksi energi Indonesia pada periode 2010-2014, mengingat kurangnya peran pemerintah dan keadaan Indonesia yang bisa dikatakan masih sangat minim dalam hal infrastruktur energinya.