HUBUNGAN KOMUNIKASI, PELATIHAN DAN KOMPETENSI DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA PEGAWAI PT JASA RAHARJA (PERSERO) KANTOR CABANG DKI JAKARTA DAN JAWA BARAT

• Main Author: Diah Irewati Hardigaloeh, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2016-01-26.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upnvj.ac.id/4601/1/AWAL.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/4601/2/ABSTRAK.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/4601/3/BAB%20I.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/4601/4/BAB%20II.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/4601/5/BAB%20III.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/4601/6/BAB%20IV.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/4601/7/BAB%20V.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/4601/8/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/4601/9/RIWAYAT%20HIDUP.pdf; http://repository.upnvj.ac.id/4601/10/LAMPIRAN.pdf
• Keywords: HD Industries. Land use. Labor

Tujuan penelitian ini untuk menentukan hubungan signifikan baik parsial maupun simultan antara komunikasi, pelatihan dan kompetensi dengan produktivitas kerja pegawai PT Jasa Raharja (Persero) Kantor Cabang DKI Jakarta dan Jawa Barat. Penelitian ini adalah analisa korelasi yang mengkaji hubungan antar variabel dengan menggunakan teknik sampling Propotionate Stratified Random Sampling, dengan sampel sebanyak 100 orang. Setelah dilakukan analisis terhadap hasil penelitian dan pengujian hipotesis diperoleh informasi sebagai berikut: terdapat hubungan positif dan signifikan komunikasi dengan produktivitas kerja pegawai, hubungan positif dan signifikan pelatihan dengan produktivitas kerja pegawai, hubungan positif dan signifikan kompetensi dengan produktivitas kerja pegawai, hubungan positif dan signifikan komunikasi, pelatihan dan kompetensi secara simultan dengan produktivitas kerja pegawai PT Jasa Raharja (Persero) Kantor Cabang DKI Jakarta dan Jawa Barat. Variabel pelatihan merupakan variabel yang paling dominan mempengaruhi produktivitas kerja pegawai. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa manajemen melakukan tindakan yang memberikan perhatian yang lebih tinggi pada komunikasi, pelatihan dan kompetensi melalui mendorong terjalinnya komunikasi yang baik berupa peningkatan pemahaman pesan bagi pegawai dengan memberikan uraian kerja terinci kepada karyawan, pemberian materi pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan pegawai dan pimpinan memberikan feedback atas hasil kerja pegawai sehingga dapat meningkatkan produktivitas kerja pegawai.