PENGARUH PEMBERIAN BUBUK COKLAT (Theobroma cacao L) TERHADAP PENURUNAN KADAR KOLESTEROL TIKUS (Rattus norvegicus) JANTAN YANG DIINDUKSI PAKAN TINGGI KOLESTEROL

Kolesterol merupakan penyebab pembentukan plak aterosklerosis. Pengobatan dan pencegahan dilakukan untuk mencegah terjadinya faktor resiko. Coklat (Theobroma cacao L) merupakan salah satu tanaman Indonesia yang dapat menurunkan kadar kolesterol. Penelitian bertujuan untuk mengetahui efek buah coklat...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Arifah Diana, - (Author)
Format: Book
Published: 2018-08-15.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Kolesterol merupakan penyebab pembentukan plak aterosklerosis. Pengobatan dan pencegahan dilakukan untuk mencegah terjadinya faktor resiko. Coklat (Theobroma cacao L) merupakan salah satu tanaman Indonesia yang dapat menurunkan kadar kolesterol. Penelitian bertujuan untuk mengetahui efek buah coklat sebagai penurun kadar kolesterol tikus yang diinduksi pakan tinggi kolesterol. Penelitian berupa true experiment. 25 ekor tikus (Rattus norvegicus) jantan galur wistar digunakan sebagai sampel dan dibagi menjadi 5 kelompok. Tikus diinduksi dengan pakan tinggi kolesterol selama 30 hari dan kemudian diberikan terapi. Kelompok (K1) kontrol negatif dengan pakan standar dan akuades, (K2) kontrol positif dengan terapi ezetimib dan statin dosis 0,18 mg/hari, (K3) Theobroma cacao L dosis 1.1 gram/hari (K3), Theobroma cacao L 2.2 gram/hari (K4), Theobroma cacao L 4.4 gram/hari (K5) selama 14 hari. Analisis data hasil kadar kolesterol antara kelompok kontrol positif terhadap kelompok perlakuan dilakukan dengan uji One Way ANOVA (p = 0.000) dilanjutkan dengan uji PostHoc LSD. Kelompok kontrol positif (K2) memiliki perbedaan yang bermakna terhadap kelompok (K3) (p=0.004) dan (K4) (p=0.001), dengan demikian, kelompok Theobroma cacao L dengan dosis 2.2 gram/hari (K4) memiliki efek penurunan kadar kolesterol yang lebih efektif dari kelompok Theobroma cacao L dosis 1.1 gram/hari (K3) dan kelompok kontrol positif (K2). Coklat mengandung senyawa procyanidin yang dapat menghambat absorpsi kolesterol didalam usus, menghambat kerja enzim HMG-KoA reductase, serta meningkatkan kadar HDL-c didalam darah, sehingga kadar kolesterol dapat menurun lebih efektif.
Item Description:http://repository.upnvj.ac.id/4829/1/AWAL.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/4829/2/ABSTRAK.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/4829/3/BAB%20I.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/4829/4/BAB%20II.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/4829/5/BAB%20III.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/4829/6/BAB%20IV.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/4829/7/BAB%20V.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/4829/8/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/4829/9/RIWAYAT%20HIDUP.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/4829/10/LAMPIRAN.pdf