PENGARUH TAYANGAN FILM "GURU BANGSA: TJOKROAMINOTO" TERHADAP RASA NASIONALISME (Kuasi Eksperimen Pada Siswa-Siswi Kelas Xi Sma Negeri 34 Jakarta)
Latar belakang penelitian ini membahas mengenai fenomena globalisasi dan pesatnya ilmu pengetahuan dan teknologi yang mengakibatkan pudarnya kesadaran akan nilai-nilai nasionalisme. Maraknya pengaruh media massa secara luas membuat generasi muda seolah melupakan jati diriya. Perlu ada media yang mam...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2017-01-18.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Latar belakang penelitian ini membahas mengenai fenomena globalisasi dan pesatnya ilmu pengetahuan dan teknologi yang mengakibatkan pudarnya kesadaran akan nilai-nilai nasionalisme. Maraknya pengaruh media massa secara luas membuat generasi muda seolah melupakan jati diriya. Perlu ada media yang mampu menumbuhkan nilai-nilai positif dalam kehidupan masyarakat, salah satunya adalah film yang mengandung nilai nasionalisme. Film "Guru Bangsa: Tjokroaminoto", bercerita tentang hidup juang salah satu pioneer pergerakan modern Indonesia Haji Oemar Said Tjokroaminoto. Teori yang digunakan dalam penelitian adalah Teori Stimulus-Respons (S-R). Metodologi Penelitian yakni membandingkan antara kelompok kontrol dengan kelompok eksperimen dari hasil uji t. Penulis menggunakan kuasi eksperimen (eksperimen semu) dengan desain Non-equivalent Control Group Design. Responden dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas XI SMAN 34 dengan jumlah masing-masing kelompok 36 orang. Hasil Penelitian nilai gained score kelompok eksperimen dan kelompok kontrol menunjukkan nilai t=33,224 sedangkan sig.(2-tailed) p = 0,000 (p<0,05). Karena nilai signifikasi < 0,05 maka ada perbedaan antara siswa yang menonton Film Guru Bangsa: Tjokroaminoto terhadap rasa nasionalisme yang sangat signifikan pada kelompok yang diberi perlakuan (eksperimen) dan yang tidak diberi perlakuan (kontrol). Kesimpulan hasil rata-rata gained score pada n=36 kelompok kelas eksperimen sebesar 26,25 dan kelompok kelas kontrol sebesar 0,28. Adanya perbedaan hasil tersebut dimungkinkan karena adanya pemberian tayangan film pada kelompok kelas eksperimen. Saran diharapkan industri perfilman akan lebih banyak membuat tayangan film yang dapat menumbuhkan rasa nasionalisme khususnya di masyarakat, khusunya remaja. |
---|---|
Item Description: | http://repository.upnvj.ac.id/4960/1/AWAL.pdf http://repository.upnvj.ac.id/4960/2/ABSTRAK.pdf http://repository.upnvj.ac.id/4960/3/BAB%20I.pdf http://repository.upnvj.ac.id/4960/4/BAB%20II.pdf http://repository.upnvj.ac.id/4960/5/BAB%20III.pdf http://repository.upnvj.ac.id/4960/6/BAB%20IV.pdf http://repository.upnvj.ac.id/4960/7/BAB%20V.pdf http://repository.upnvj.ac.id/4960/8/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.upnvj.ac.id/4960/9/RIWAYAT%20HIDUP.pdf http://repository.upnvj.ac.id/4960/10/LAMPIRAN.pdf |